Hingga kini, TNI AL masih melakukan investigasi penyebab kecelakaan memilukan tersebut.
MUI dan DMI mengapresiasi penggalangan dana, yang pada hari pertama sudah terkumpul Rp 365 juta.
TNI AL menjanjikan audit menyeluruh KRI Nanggala-402 yang melibatkan pakar kapal selam.
Simpati mengalir bagi awak dan keluarga awak KRI Nanggala-402.
Ini merupakan tragedi bagi jajaran TNI Angkatan Laut dan seluruh rakyat Indonesia.
Kemampuan oksigen KRI Nanggala-402 dalam kondisi mati mesin bisa mencapai 72 jam.
Setidaknya ada 53 orang yang berada di dalam kapal KRI Nanggala-402