
Ekonomi
Bulog Jamin Ketersediaan Beras Operasi Pasar
Penyerapan gabah salah satunya difokuskan di Sulawesi Selatan.
JAKARTA -- Perum Bulog optimistis kebutuhan beras untuk operasi pasar sebagai upaya stabilisasi harga akan mencukupi hingga akhir tahun ini. Meski begitu, Bulog mengakui, pasokan cadangan beras pemerintah (CBP) yang digunakan untuk operasi pasar tengah mengalami penyusutan.
Sekretaris Perusahaan Perum Bulog, Awaluddin Iqbal, menyatakan, hingga saat ini pasokan CBP di gudang Bulog masih berkisar 700 ribu ton. Jumlah itu mencukupi bagi Bulog dalam menggelontorkan beras ke pasar guna meredam tren kenaikan harga. Tercatat, rata-rata volume beras untuk operasi pasar selama satu bulan sekitar 200 ribu ton per September lalu.
View this post on Instagram
"Khusus untuk operasi pasar beras pasti mencukupi. Namun, untuk memenuhi target pemerintah, pasokan CBP sebesar 1,2 juta ton masih diupayakan," kata Awaluddin kepada Republika, Kamis (11/10).
Sejak awal tahun ini, Bulog telah melakukan penyerapan gabah setara beras sebanyak 863 ribu ton. Sementara, total penyaluran beras untuk operasi pasar mencapai 878 ribu ton.
Ia mengatakan, Bulog masih terus berupaya menyerap hasil produksi gabah dari petani sesuai penugasan pemerintah. Badan Pangan Nasional juga telah meminta agar Bulog dapat menyerap gabah petani dengan skema komersial atau harga pasar sehingga dapat bersaing dengan perusahaan swasta.
Apabila hasil dari penyerapan skema komersial merupakan beras premium, beras tersebut dapat diklaim sebagai CBP. "Itu pernah terjadi, yang penting Bulog serap dulu. Nanti selisih harganya akan diganti oleh pemerintah," katanya.
Terkait jumlah pendanaan, tidak ada permasalahan sama sekali. Kita siap menyerap maksimal produksi gabah beras dalam negeri.
Terkait ketersediaan modal kerja untuk menggenjot penyerapan, Bulog menyatakan telah menyiapkan anggaran. Bulog juga sudah menggaet kerja sama dengan Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) untuk mendukung permodalan.
"Terkait jumlah pendanaan, tidak ada permasalahan sama sekali. Kita siap menyerap maksimal produksi gabah beras dalam negeri,” kata Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik Perum Bulog Mokhamad Suyamto.
Suyamto menyampaikan, dengan kapasitas gudang yang dimiliki sebanyak empat juta ton, kapasitas gudang saat ini masih banyak tersedia untuk menyimpan gabah. Gudang Bulog tersebut tersebar di seluruh Indonesia, termasuk hingga daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo Adi, mengatakan, salah satu wilayah yang tengah difokuskan untuk penyerapan gabah oleh Bulog, yakni Sulawesi Selatan. Arief mengatakan, Sulsel merupakan provinsi yang potensial sebagai sumber serapan gabah untuk meningkatkan CBP yang dikelola Bulog. Potensi panen Sulsel pada Oktober 2022 sebesar 264 ribu ton dan pada November 2022 sebesar 183 ribu ton. Angka tersebut termasuk yang tertinggi di tingkat nasional.
Saat ini, harga beras yang terjangkau sudah tersedia di pasar rakyat melalui pasokan yang berasal dari CBP.
Sebelumnya, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menegaskan, pemerintah akan terus mengguyur pasar dengan beras murah. Hal itu dilakukan guna menstabilisasi harga beras di pasar. Pemerintah juga sudah menyalurkan beras medium di Pasar Beras Induk Cipinang (PIBC) dengan harga Rp 8.900 per kilogram melalui program Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga (KPSH).
"Kita bisa menyaksikan secara langsung bahwa stok beras medium di Pasar Induk Beras Cipinang tersedia dengan harga Rp 8.900 per kilogram (kg). Sedangkan untuk beras premium harganya bervariasi," kata Mendag.
Zulkifli menyampaikan, stabilisasi harga beras tidak hanya dilakukan di Jakarta. Saat memantau langsung ke sejumlah daerah, seperti Makassar, Sulawesi Selatan, dan beberapa daerah di Jawa Tengah, dia mengeklaim beras medium tersedia di pasar tradisional dengan harga sesuai harga eceran tertinggi (HET).
View this post on Instagram
Perum Bulog bertugas melaksanakan program KPSH beras medium dengan menggunakan cadangan beras pemerintah (CBP). Realisasi KPSH beras medium di seluruh Indonesia per 4 November 2022 telah mencapai 845.310 ton.
"Saat ini, harga beras yang terjangkau sudah tersedia di pasar rakyat melalui pasokan yang berasal dari CBP," ungkapnya.
Bank Muamalat Perkuat Modal Tahun Depan
Saat ini BPKH telah menempatkan investasi langsung di tiga bank syariah nasional dalam bentuk PYD dan saham.
SELENGKAPNYAModal dari Sumber yang tidak Halal
Jika ada dua pilihan hukum, maka Rasulullah SAW memilih hukum yang memudahkan selama pilihan tersebut bukan dosa.
SELENGKAPNYAElzatta Himpun Dana IPO Rp 170 Miliar
Dari IPO ini, Bersama Zatta Jaya berencana menambah 33 toko pada tahun depan.
SELENGKAPNYA