Jakarta
Membongkar Kampung Narkoba di Tepi Laut Jakarta
Kampung Narkoba semakin meresahkan masyarakat.
Sinar matahari yang begitu terik mendadak sirna saat Republika masuk ke permukiman padat RW 12 Kelurahan Tanjung Priok, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, baru-baru ini. Perkampungan padat penduduk itu menjadi sarang peredaran narkoba yang pada awal Maret 2022 lalu digerebek oleh ratusan personel gabungan TNI-Polri dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Tampak beberapa pemuda menatap tanpa tersenyum saat ditanyai tentang lokasi penggeberekan peredaran narkoba pada awal Maret 2022 lalu. Mereka hanya menunjuk tanpa mengeluarkan kata-kata saat Republika menanyakan arah jalan.
"Di sana lokasinya. Jangan banyak tanya-tanya, kalau cuma mau lewat nggak apa-apa," ujar warga sekitar, Sadijah, sembari menunjuk lokasi penggeberekan peredaran narkoba, beberapa waktu lalu.
Lokasi yang dimaksud Sadijah adalah tanah lapang yang berada di area jalur kereta api, tak jauh dari Stasiun Tanjung Priok. Banyak tumpukan kayu dan tripleks sisa bongkaran gubuk-gubuk liar yang disinyalir dijadikan lokasi transaksi narkoba. Menurut dia, sejak penggerebekan pada 9 Maret 2022 lalu, gubuk-gubuk itu dibongkar oleh petugas.
"Sekarang sudah dibongkarin sama polisi. Setiap malam itu banyak anak-anak muda, nggak tahu dari mana pada ke situ. Katanya sih pada begitu (transaksi narkoba)," kata ibu tiga anak itu.
Menurut Sadijah, hingga 23 Maret lalu, di lokasi tersebut sudah tak ada aktivitas lagi. Biasanya, kata dia, setiap malam hari banyak orang wara-wiri menggunakan kendaraan roda dua di lokasi tersebut. Namun, kebanyakan ia tidak mengenalinya dan Sadijah menduga rata-rata orang dari luar Kampung Bahari.
Selain itu, Republika mencoba mencari keberadaan kamera pengawas atau closed circuit television (CCTV) yang ditengarai kerap digunakan para pengedar untuk mengawasi pergerakan aparat kepolisian. Namun, hingga beberapa mulut gang tidak ditemukan adanya kamera pengintai yang dimaksud.
Kemudian Republika juga berpura-pura mencari barang haram yang biasa beredar di Kampung Bahari kepada seseorang yang tengah duduk di pinggir rel kareta api, tak jauh dari Stasiun Tanjung Priok. Pria yang mengaku bernama Jebos itu enggan memberi tahu. Ia juga mengaku tidak tahu-menahu perihal peredaran narkoba di permukiman yang terletak di bibir pantai di utara Jakarta tersebut.
"Kagak tahu, Bang," kata Jebos.
Sebelumnya, ratusan personel gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Utara, dan TNI melakukan penggerebekan sarang narkoba di Kampung Bahari, Rabu (9/3). Sebanyak 26 orang yang diduga terlibat penyalahgunaan narkoba ditangkap serta sejumlah barang bukti turut diamankan. Mereka terdiri atas 18 laki-laki dan delapan perempuan.
View this post on Instagram
Adapun barang bukti yang diamankan oleh jajaran Polda Metro Jaya, mulai dari narkoba jenis sabu seberat 350 gram, 1.500 butir ekstasi, ganja sintetis, senjata tajam, bong atau alat pengisap, hingga puluhan petasan. Petugas juga menyita uang juta sebesar Rp 35 juta yang diduga hasil dari transaksi narkoba dan berbagai peralatan komunikasi elektronik.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan pada saat konferensi pers 9 Maret lalu mengungkapkan, pihaknya akan membangun Kampung Tangguh Bersih Narkoba di Kampung Bahari, Tanjung Priok, untuk memutuskan rantai peredaran narkoba.
"Nanti berkolaborasi Dir Binmas Polda Metro Jaya memberikan penyuluhan kepada masyarakat agar masyarakat tidak tersesat dengan penggunaan narkotika," kata Zulpan.
Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.
KA Bogor-Sukabumi Kembali Beroperasi Pekan Depan
Stasiun Batutulis dan Cicurug akan dikembangkan menjadi destinasi wisata sejarah.
SELENGKAPNYAKampung Boncos, dari Tanah Sengketa Jadi Sarang Narkoba
Pemukim pertama di Kampung Boncos didominasi orang-orang yang awalnya tinggal di bantaran kali Ciliwung
SELENGKAPNYAKampung Narkoba di Jakarta Dibersihkan
BNNP DKI Jakarta telah menyiapkan fasilitas rehabilitasi gratis bagi penyalahguna narkoba.
SELENGKAPNYA