Peristiwa
Lukas Enembe Kembali Diperiksa KPK
Lukas Enembe tiba di Gedung KPK menggunakan kursi roda.
JAKARTA -- Tersangka mantan Gubernur Papua Lukas Enembe kembali menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (19/9/2023). Lukas Enembe diperiksa penyidik KPK terkait kasus dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU).
Lukas diduga memerintah sejumlah saksi untuk membawa sekaligus mengangkut uang tunai miliaran rupiah dari Papua ke Jakarta dan juga ke luar negeri menggunakan pesawat jet.
Untuk itu Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa seorang pegawai negeri sipil (PNS) bernama Fernando Aratanio Rinto Nurak pada Senin (18/9/2023). Dia dimintai keterangan sebagai saksi terkait dugaan pembelian pesawat jet pribadi eks Gubernur Papua, Lukas Enembe.
"Saksi hadir dan didalami pengetahuannya antara lain masih terkait dengan dugaan pembelian pesawat jet oleh tersangka LE (Lukas Enembe)," kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri dalam keterangan tertulisnya, Selasa (19/9/2023).
Ali belum menjelaskan lebih rinci mengenai hasil pemeriksaan tersebut. Namun, keterangan Fernando diyakini dapat mengusut kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang menjerat Lukas.
Selain, Fernando, tim penyidik KPK juga menjadwalkan pemeriksaan terhadap seorang karyawan swasta bernama Ary Mulyadi dalam kasus ini. Namun, dia mangkir dari pemanggilan tersebut.
"KPK ingatkan untuk kooperatif hadir sesuai dengan jadwal pemanggilan berikutnya," ujar Ali.
Sebelumnya, KPK menduga Lukas menggunakan uang hasil suap dan gratifikasi gratifikasi untuk membeli sejumlah aset. Salah satunya, yakni pesawat jet pribadi.
Pesawat itu diduga dipakai Lukas untuk mobilitasnya ke luar wilayah Papua. Bahkan, KPK menduga dia menggunakan jet pribadi tersebut untuk mengangkut mengangkut uang tunai miliaran rupiah dari Papua ke Jakarta dan luar negeri. Baca Selengkapnya';
Sambangi PT Pindad, Jokowi dan Prabowo Naiki Maung
Pendapatan Pindad yakni senilai Rp 25 triliun. Kemudian, meningkat menjadi Rp 27 triliun pada tahun 2023.
SELENGKAPNYALatihan Bela Diri Praktis Calon Pekerja Migran
Kegiatan ini digelar Disnakertrans Provnsi Jabar bekerja sama dengan KJI dan WSDK Bandung.
SELENGKAPNYAMesin Insinerator Sampah Buatan Cibaduyut
Insinerator ini memusnahkan berbagai jenis sampah sebanyak mulai dari 30 kg hingga 300 kg per jam.
SELENGKAPNYAKorban Tewas Banjir Bandang Derna Capai 11.300 Orang
Upaya pencarian terus dilakukan mengingat jumlah korban hilang mencapai angka yang sama.
SELENGKAPNYA