JAKARTA -- Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta menyiapkan tiga terminal bantuan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang saat arus mudik dan balik Lebaran 2022. "Terminal Lebak Bulus, Terminal Grogol, dan Terminal Muara Angke," kata Kepala Dihub DKI Syafrin Liputo di Jakarta, Selasa (12/4).

Sedangkan, untuk terminal antarkota antarprovinsi (AKAP) akan dilayani empat terminal yang selama ini digunakan di Jakarta, yaitu Terminal Pulo Gebang, Kampung Rambutan, Kalideres, dan Tanjung Priok. Menurut Syafrin, pemilihan tiga terminal bantuan tersebut salah satunya mengakomodasi pergerakan calon pemudik dari utara.

Sedangkan, pergerakan pemudik dari wilayah lain di Ibu Kota, kata dia, masih bisa diakomodasi oleh Terminal Kampung Rambutan, Pulogebang, dan Lebak Bulus. "Selama ini dari hasil evaluasi untuk wilayah timur itu sudah bisa diakomodasi oleh Kampung Rambutan dan Pulo Gebang," kata Syafrin.

Sementara itu, untuk wilayah selatan sudah didukung oleh Terminal Lebak Bulus dan Kampung Rambutan. Kemudian, di wilayah barat, didukung Terminal Grogol yang juga sekaligus mendukung wilayah utara. "Di utara yang Terminal Tanjung Priok yang relatif lebih kecil itu didukung penuh Terminal Muara Angke dan Grogol tentunya," kata Syafrin menjelaskan.

Untuk membantu meringankan beban warga, kata dia, Dishub DKI pun menyelenggarakan mudik gratis. Syafrin menjelaskan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI bakal mengalokasikan anggaran untuk menyewa ratusan bus. Hanya saja, pihaknya belum bisa memerinci alokasi biaya untuk mengoperasikan 292 bus yang membawa warga Ibu Kota pulang kampung.

"Sedangkan, untuk arus baliknya disiapkan 200 bus yang akan menjemput para pemudik ke Jakarta. Totalnya, bus yang dialokasikan adalah 492 bus,” kata Syafrin.

Selain itu, Dishub DKI juga menyiapkan sekitar 22 truk untuk mengangkut kendaraan roda dua para pemudik. Adapun saat baliknya, tersedia sembilan truk. Sehingga, totalnya ada 31 truk dikerahkan untuk mendukung kelancaran arus mudik dan balik.

Ketua Komisi E DPRD DKI Iman Satria mendukung Pemprov DKI yang menyediakan program mudik gratis pada tahun ini. Dia menyebut, penyediaan armada gratis bagi warga yang ingin pulang ke kampung halamannya bisa meringankan beban mereka di tengah pandemi Covid-19. "Itu sangat membantu warga kalau benar dilaksanakan," kata politikus Partai Gerindra tersebut.

Iman mengatakan, program mudik gratis juga bisa meminimalkan kemacetan di jalanan serta mengurangi risiko kecelakaan. Meski begitu, ia mempertanyakan dana asal untuk program tersebut. Hal itu karena dewan belum mengetahui alokasi anggaran yang digunakan Dishub DKI terkait program itu. "Yang jelas biasanya kalau tidak dari APBD ya dana CSR, intinya sebagai dewan merasa senang kalau memang pemprov bantu mudik warga," tuturnya.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memprediksi ada 13 juta warga Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) yang bakal menjalani mudik Lebaran tahun ini. Perkiraan tersebut didapatkan berdasarkan survei Litbang Kementerian Perhubungan pada Maret 2022. 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat