Safari
Pasar Takjil yang Menggerakkan Roda Ekonomi
Jajaran pemerintah setempat tetap mengawal dan mengawasi pelaksanaan pasar takjil.
OLEH UMI NUR FADHILAH
Pasar makanan untuk berbuka puasa ramai bermunculan saat bulan Ramadhan. Pada umumnya, pasar tersebut menjual berbagai makanan tradisional.
Tempat ini menjadi sasaran masyarakat untuk berburu kuliner mencari kudapan menu berbuka puasa, sekaligus ngabuburit sore-sore dan jadi destinasi wisata kuliner musiman.
Namun, kondisi pandemi membuat sejumlah daerah meniadakan pasar yang sudah menjadi tradisi ini. Di beberapa tempat lain, seperti di Padang, Sumatra Barat, tetap menggelar pasar takjil, dengan syarat protokol kesehatan (prokes) tetap dijalankan.
Di Banyuwangi, Jawa Timur, pemerintah kabupaten menginstruksikan persiapan menyambut Ramadhan. Dia pun menugaskan camat dan dinas terkait mengawal pelaksanaan pasar takjil. Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani berharap, pasar takjil bisa menggerakkan perekonomian masyarakat. “Tentu tetap dengan protokol kesehatan yang ketat,” kata Ipuk, pekan lalu.
Pemerintah memfasilitasi para pedagang, salah satunya dengan memudahkan izin. Selain itu, otoritas setempat harus membantu memantau higienitas masing-masing usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (Pemda DIY) juga mengizinkan pelaksanaan pasar takjil tahun ini. “Silakan masyarakat mau berjualan takjil, syaratnya mengikuti protokol kesehatan,” kata Sekda DIY Kadarmanta Baskara Aji.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja DIY, Noviar mengatakan, pelaksanaan pasar ini harus mengikuti prokes, sama seperti tahun lalu. Dia pun mewajibkan antarpedagang harus ada jarak agar tidak menimbulkan kerumunan. Para petugas terus berpatroli untuk memastikan pedagang dan pembeli di sana mematuhi prokes.
“Di satu sisi, masyarakat harus berusaha membangkitkan ekonomi. Di satu sisi protokol kesehatan perlu ditetapkan, baik itu pembeli dan penjual pakai masker, jaga jarak, rajin cuci tangan,” ujar Noviar.
Para penjual dianjurkan menyiapkan fasilitas cuci tangan untuk pembeli. Makanan pun sebaiknya sudah dikemas untuk meminimalisasi kontak.
Di Cimahi, Jawa Barat, pun begitu. Ketua pelaksana pasar Ramadhan Permata Cimahi, Steve, memfasilitasi UMKM dalam menjual kudapan Ramadhan. Dengan mengusung tema "Bangkit di Tengah Pandemi", Steve memastikan, di pasar itu menerapkan prokes. Jarak antartenda selebar dua meter, tak ada sarana makan di tempat, dan menyiapkan tempat cuci tangan.
Jika terpaksa pembeli buka puasa di tempat, kata dia, mereka bisa memanfaatkan lahan terbuka yang ada. “Tiap sore ada talkshow, misal penjelasan masalah keagamaan, Covid-19,” kata Steve.
Pasar Ramadhan di Permata Cimahi dibuka sejak pukul 14.30 WIB dan berakhir pukul 20.00 WIB. Di sana ada 25 tenda dengan aneka jajanan tradisional sampai menu kekinian.
Menawarkan Kekhasan Ramadhan
Bulan Ramadhan menjadi momen spesial yang dijalankan masyarakat. Dalam momen tersebut, Pullman Ciawi Vimala Hills menawarkan pengalaman bersantap khas Ramadhan bagi masyarakat. Para pengunjung dapat menikmati aneka sajian dengan suguhan pemandangan pegunungan, alunan musik, serta dekorasi berciri khas lokal.
Director of Marketing and E-Commerce, Rita Elisabeth mengatakan, Pullman Ciawi Vimala Hills mengundang para tamu merasakan kemegahan perayaan bulan suci Ramadhan. Dekorasinya merupakan perpaduan khas Arab dan lokal di berbagai sudut resor ini untuk merayakan Ramadhan dengan penuh gaya. Para tamu disuguhi nuansa seperti ini mulai pekan pertama April hingga pekan ketiga Mei 2021.
“Hidangan lezat takjil dan iftar yang terdiri dari sajian tradisional dan internasional, mengumpulkan keluarga dan orang terkasih dalam satu momen kebersamaan,” kata dia dalam keterangan tertulisnya, pekan lalu.
Penataan ruangan dan gerai makanannya memberikan kenyamanan dan kehangatan bagi para tamu. Menurutnya, suasana seperti itu diciptakan agar menjadi momen yang tidak terlupakan bagi para tamu.
Penampilan seni kuliner oleh executive chef Isep Hidayatulloh menyajikan aneka menu buka puasa dari hidangan lokal dan mancanegara di Damar Restaurant. Paket Takjil juga disediakan di Mad Cow Vimala Hills, Salak Bar & Lounge, dan Padi Pool Bar.
Hotel Fairmont Jakarta juga menyiapkan program istimewanya di Ramadhan kali ini dengan pengalaman gastronomi dari berbagai negara. Restoran Spectrum menyajikan aneka sajian Maroko, Lebanon, Turki, dan Arab Saudi. Sedangkan, Restoran 1945 menyajikan prasmanan khas dari Sumatra, Sulawesi, Jawa, Bali, dan Lombok.
Dalam pernyataan pers yang dirilis Fairmont Jakarta, mereka berkolaborasi dengan Hayat Lazrak dan Hadezzine Moubchir sebagai chef tamu dari Kedutaan Besar Maroko. "Selama Ramadhan, Spectrum dan 1945 beroperasi sesuai pedoman dan protokol kesehatan serta standar kebersihan dan kesehatan," tulis rilis tersebut.
Sementara itu, HaKa Resto di Jalan Rasuna Said, Jakarta turut menawarkan berbagai promo selama Ramadhan. “Penawarannya untuk berbuka puasa Iftar Offer yang dapat membuat pelanggan dapat makan kenyang sepuasnya,” kata Marketing Communication Executive HaKa Resto Rasuna Jakarta, Stevanie Shinta.
Pada pekan pertama Ramadhan, kata dia, pelanggan dapat menikmati menu bernuansa Asian Herritage dengan harga yang terjangkau. Jika pelanggan mengajak kerabat terdekat pada momen berbuka puasa, khususnya bagi pekerja di daerah Rasuna Said, mereka dapat menikmati promo “Buy 10 Get 1” selama periode Ramadhan.
Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.
TERBARU
Nasional | Berlangganan
Daerah Wajib Buat Peta Jalan Pengelolaan Sampah
Iqtishodia | Berlangganan
Inovasi Pertanian Organik
Ekonomi | Berlangganan
Inovasi Pendanaan untuk Dukung Aksi Iklim Masyarakat
TERPOPULER
Opini | Berlangganan
Mengapa Sufi Akrab dengan Seni?
Safari | Berlangganan
Uji Nyali Dan Fisik ke Ciptagelar
Login Gmail
Login Facebook