Tentara Israel mengambil posisi selama operasi militer yang sedang berlangsung di kamp pengungsi perkotaan Nur Shams di Tepi Barat pada Rabu, 5 Maret 2025. | AP Photo/Majdi Mohammed

Internasional

Israel Tembak Empat Warga di Tepi Barat

Seorag jurnalis juga ditembak di Yerusalem.

TEPI BARAT – Pasukan pendudukan Israel menembaki sebuah kendaraan di Ramallah pada Rabu, melukai empat warga Palestina. Sementara tentara terus menghancurkan rumah-rumah di tengah serangan militer yang sedang berlangsung di Tepi Barat yang diduduki.

Tentara menembakkan peluru tajam ke kendaraan di lingkungan Ein Sabah, kantor berita resmi Palestina WAFA melaporkan. Seorang pemuda terluka di bagian bahu dan kaki, seorang gadis juga terluka di bagian bahu, dan dua gadis lainnya terluka terkena pecahan peluru. Mereka juga diserang oleh pasukan pendudukan.

Seorang jurnalis Palestina, Yusuf Shhadeh, juga ditembak dan terluka oleh pasukan pendudukan ketika dia melaporkan penghancuran rumah di kota Rafat, barat laut Yerusalem, Quds News Network melaporkan.

Setelah pasukan penjajahan Israel (IDF) menyerbu kota Yabad di selatan Jenin, Batalyon Jenin dari Brigade al-Quds mengumumkan peledakan alat peledak yang telah disiapkan sebelumnya di jalur bala bantuan IOF, yang dipastikan menyebabkan cedera.

Seorang anak berusia 14 tahun terluka pada Rabu malam oleh peluru IDF selama penggerebekan mereka di desa al-Rihiya, selatan al-Khalil. Dalam insiden terpisah, Bulan Sabit Merah Palestina melaporkan bahwa seorang gadis ditembak di kepala oleh IDF ketika dia berada di kota Qusra, tenggara Nablus.

Sumber-sumber Palestina melaporkan bahwa IDF menembakkan "peluru tajam selama serangan mereka di kota Silwad, sebelah timur Ramallah, di Tepi Barat" dan menyerbu kota Issawiya di al-Quds yang diduduki. Pada Rabu malam, IDF membawa kendaraan lapis baja dari pos pemeriksaan militer yang didirikan di pintu masuk kota Tulkarem.

Juga pada hari Rabu, tentara Israel meledakkan dua rumah warga Palestina di kota Hebron (Al-Khalil) Tepi Barat. Saksi mata mengatakan kepada kantor berita Anadolu bahwa pasukan Israel menyerbu apartemen Ahmad Al-Haimouni dan Muhammad Misk dini hari dan meledakkannya.

Pihak berwenang Israel menuduh Haimouni dan Misk terlibat dalam serangan penembakan yang menewaskan tujuh warga Israel Oktober lalu. Kebijakan Israel mengenai pembongkaran rumah warga Palestina, terutama bagi warga Palestina yang melakukan serangan terhadap sasaran Israel, secara luas dipandang sebagai bentuk hukuman kolektif yang dilarang secara internasional, Anadolu melaporkan.

t

photo
Tank Israel dikerahkan selama operasi militer yang sedang berlangsung di kamp pengungsi Jenin Tepi Barat, Senin, 24 Februari 2025. - ( AP Photo/Majdi Mohammed)

Tentara Israel telah melakukan operasi militer di Tepi Barat utara sejak 21 Januari, menewaskan sedikitnya 65 orang dan membuat ribuan orang mengungsi.

Di kamp pengungsi Nur Shams di sebelah timur Tulkarm, pasukan Israel mengeluarkan pemberitahuan pada hari Rabu tentang niat mereka untuk menghancurkan 17 rumah, sehingga jumlah total rumah yang dihancurkan atau akan dibongkar menjadi 28, lapor WAFA.

Nihad Al-Shawish, ketua Komite Populer Kamp Nur Shams, mengatakan kepada WAFA bahwa pihak berwenang Israel bermaksud menghancurkan rumah-rumah di lingkungan Al-Manshiyya dengan dalih membuat jalan baru. Hal ini, menurut laporan tersebut, akan mengubah lanskap dan geografi kamp dan mengorbankan puluhan rumah yang sudah lama berdiri.

Keluarga-keluarga tersebut dilaporkan diberi batas waktu antara pukul 11.00 hingga 13.30 untuk meninggalkan rumah mereka. Sejak awal serangan Israel di kamp tersebut 25 hari yang lalu, Nur Shams telah menjadi sasaran serangan gencar pasukan pendudukan yang melakukan penggerebekan berulang kali terhadap rumah-rumah, meledakkan pintu, mengusir penduduk dengan todongan senjata dan mengubah properti menjadi pos-pos militer, laporan tersebut mencatat.

photo
Kerabat berduka atas jenazah Rimas Al-Amouri (13 tahun) yang dibunuh militer Israel, sebelum pemakamannya di Jenin, Tepi Barat, Sabtu, 22 Februari 2025. - (AP Photo/Majdi Mohammed)

Tentara terus melakukan pengepungan terhadap kamp Tulkarem dan Nur Shams, mencegah masuk atau keluarnya kamp tersebut.

Juga pada hari Rabu, pasukan Israel menggerebek kantor organisasi Fatah di distrik Tulkarem, menyebabkan kerusakan parah, lapor WAFA. Sekretaris Fatah di Tulkarem, Eyad Jarad, mengatakan kepada WAFA bahwa pasukan Israel menyerbu kantor tersebut setelah meledakkan gerbang utamanya.

Mereka melakukan “pencarian menyeluruh, menggeledah isinya dan menyebarkan file-file, gambar warga Palestina yang terbunuh, bendera Palestina dan spanduk gerakan di tanah.” Sebelumnya, pasukan pendudukan menggerebek dua toko penukaran uang di Tulkarem, setelah meledakkan pintunya, kata laporan itu.

Rumah-rumah juga dihancurkan di Yerusalem Timur yang diduduki minggu ini, lapor WAFA, mengutip organisasi hak asasi manusia Israel Ir Amin. Empat bangunan dihancurkan, termasuk sebuah rumah tinggal di kota Beit Hanina dan tiga apartemen di kota Issawiya. Enam keluarga terkena dampak pembongkaran.

Menurut data Ir Amim, WAFA melaporkan, pada tahun 2024 terjadi peningkatan 14 persen pembongkaran rumah di Yerusalem Timur dibandingkan tahun 2023. Sejak awal tahun 2025, 46 bangunan telah dibongkar – dan ada indikasi bahwa fenomena ini terus meningkat.

Ketegangan meningkat tinggi di Tepi Barat, di mana setidaknya 930 warga Palestina tewas dan hampir 7.000 lainnya terluka dalam serangan tentara Israel dan pemukim ilegal Yahudi sejak dimulainya serangan militer Israel di Gaza pada Oktober 2023, menurut Kementerian Kesehatan, yang dikutip oleh Anadolu.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat

Cengkeraman Israel di Tepi Barat Menguat

Israel melakukan pengepungan penuh di Tepi Barat,

SELENGKAPNYA

PBB Tolak Rencana Israel Duduki Tepi Barat

Operasi militer Israel membuat 12 ribu warga Palestina mengungsi.

SELENGKAPNYA

Penghancuran Tepi Barat Oleh Israel Berlanjut

Kamp Jenin dan Tulkarem jadi sasaran utama penghancuran.

SELENGKAPNYA

Tank Israel Bergerak, Hamas Serukan Perlawanan di Tepi Barat

Agresi militer Israel di Tepi Barat disebut upaya pembersihan etnis.

SELENGKAPNYA