Pengunjuk rasa mengangkat kartu merah mendesak boikot Israel di Olimpiade Paris 2024 saat aksi Bela Palestina di Jakarta, Ahad (21/7/2024). | ANTARA FOTO/Erlangga Bregas Prakoso

Internasional

Dampak Global Boikot Terhadap Perusahaan Terkait Israel

Sejumlah perusahaan mengalami kerugian akibat gerakan boikot Israel.

Oleh FITRIYAN ZAMZAMI, A SYALABI ICHSAN

GAZA – Serangan brutal Israel di Jalur Gaza memicu aksi boikot yang meluas di seluruh dunia. Banyak perusahaan yang dianggap terafiliasi dengan Israel mengalami kerugian signifikan, dengan saham mereka terjun bebas.

The Financial Times melaporkan bahwa perusahaan ekuitas General Atlantic dan CVC telah menghentikan penjualan saham bernilai jutaan dolar di perusahaan-perusahaan yang mengoperasikan merek makanan cepat saji Amerika di Indonesia dan Malaysia. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap protes dan kampanye boikot terkait serangan Israel ke Jalur Gaza yang berdampak negatif pada bisnis waralaba tersebut.

Aksi boikot terhadap waralaba-waralaba ini dimulai oleh warga Indonesia dan Malaysia setelah Israel melakukan balasan brutal terhadap serangan pejuang Palestina pada 7 Oktober 2023. Beberapa waralaba yang diketahui menyumbang makanan untuk tentara Israel menjadi sasaran pertama.

Gerakan boikot global, termasuk di Indonesia, menyasar produk-produk yang terafiliasi dengan Israel. Daftar produk ini pun sudah dikeluarkan oleh lembaga seperti BDS Movement dan Yayasan Konsumen Muslim Indonesia (YKMI).

YKMI juga mendorong masyarakat untuk terus menguatkan gerakan boikot di Tanah Air. "Dari 10 merek yang kami rekomendasikan untuk diboikot, itu pun masih belum efektif. Begitu pun dengan konsolidasi dengan merek nasional yang akan menjadi penggantinya. Yang selama ini telah muncul pun itu masih bersifat spontan," kata Juru Bicara YKMI, Megel Jekson. 

Dia menyebut, 10 merek itu yakni, Starbucks, Danone, Nestle, Zara, Kraft Heinz, Unilever, Coca Cola Group, McDonalds, Mondelez, Burger King, dan Kurma Israel.

photo

Rupa-Rupa Dampak Boikot Israel - (Republika)

General Atlantic dan CVC menahan saham untuk Starbucks, KFC, dan Pizza Hut, yang juga menjadi sasaran karena dukungan Washington terhadap Israel, meskipun mereka mengklaim netralitas dalam konflik tersebut. Perusahaan yang mengoperasikan merek-merek ini dengan model waralaba juga menekankan bahwa bisnis makanan cepat saji adalah milik dalam negeri.

General Atlantic menghentikan penjualan 20 persen sahamnya di operator Starbucks, Map Boga Adiperkasa, pada Desember lalu. Kepemilikan Map Boga Adiperkasa, yang memiliki kapitalisasi pasar sebesar 285 juta dolar AS, bernilai sekitar 54 juta dolar AS.

“Mustahil untuk menjual saham sebagai peluang pertumbuhan ketika penjualan menurun, rencana ekspansi diperkecil, karyawan dirugikan di toko-toko, dan tidak ada tanda-tanda boikot akan berakhir,” ujar seseorang yang mengetahui strategi General Atlantic.

CVC Capital Partners, salah satu perusahaan ekuitas swasta terbesar di Eropa, juga menghentikan penjualan 21 persen sahamnya di QSR Brands Malaysia, operator KFC dan Pizza Hut, karena boikot tersebut.

photo
Pemberitahuan penutupan di pintu masuk cabang Kentucky Fried Chicken (KFC) yang tutup di Sungai Buloh, pinggiran kota Kuala Lumpur, Malaysia, 30 April 2024. - ( EPA-EFE/FAZRY ISMAIL)

Penjualan saham ini terhenti karena beberapa faktor, termasuk tidak mendapatkan valuasi yang diinginkan. QSR Malaysia adalah perusahaan swasta yang tidak mengungkapkan data keuangan, tetapi tahun lalu sahamnya bernilai lebih dari 1,2 miliar ringgit Malaysia (252 juta dolar AS).

Pembekuan penjualan saham oleh kelompok ekuitas swasta global menggarisbawahi betapa parahnya boikot di wilayah yang dihuni oleh 250 juta umat Islam di dunia. “Masyarakat beralih dari merek makanan dan minuman ke merek kecantikan. Boikot saat ini jauh lebih besar dibandingkan hanya sekadar simbolik,” ungkap Nirgunan Tiruchelvam, kepala konsumen dan internet di Aletheia Capital, sebuah kelompok penasihat yang berfokus pada kawasan Asia-Pasifik.

Sementara itu, Unilever yang juga terdampak boikot melaporkan penjualan turun 15 persen di Indonesia pada kuartal keempat tahun 2023. Starbucks Indonesia menegaskan bahwa mereka tidak berafiliasi dengan konflik di Timur Tengah dan tidak memberikan dukungan finansial kepada pemerintah atau tentara Israel.

General Atlantic dan Map Boga Adiperkasa menolak berkomentar ketika dihubungi Financial Times. CVC dan QSR juga tidak menanggapi permintaan komentar.

“Merek-merek di kisaran harga menengah ke bawah adalah yang paling terkena dampaknya,” menurut Calista Muskitta, analis di bank Indonesia BCA Sekuritas kepada Financial Times. Pizza Hut bahkan mengganti nama beberapa gerai di Indonesia menjadi “Ristorante” sebagai upaya mengurangi dampak boikot, meskipun langkah ini tampaknya tidak efektif.

photo
Ratusan Massa dari Yayasan Konsumen Muslim Indonesia dan Gerakan kebangkitan produk nasional turut serta dalam aksi solidaritas Palestina. dengan memboikot produk terafiliasi Israel di depan kedutaan besar Amerika Serikat di Jakarta, Sabtu (9/3/2024). - (Dok Republika)
 

Mitra Adiperkasa, perusahaan ritel Indonesia yang memiliki 79 persen saham operator Starbucks Map Boga Adiperkasa, mengatakan kepada para analis bahwa mereka awalnya berencana membuka 100 toko makanan dan minuman tahun ini. Namun, kini mereka menargetkan setengah dari jumlah tersebut.

Waralaba Starbucks di Malaysia juga merasakan dampak serupa. Berjaya Food, operator Starbucks di negara tersebut, bulan lalu melaporkan kerugian bersih sebesar 42,6 juta ringgit Malaysia dalam tiga bulan terakhir tahun 2023, dibandingkan laba bersih sebesar 35,5 juta ringgit Malaysia satu tahun sebelumnya.

Meskipun banyak yang menyebut boikot tersebut "tidak perlu," menurut Taipan Malaysia Vincent Tan, lebih dari 80 persen karyawan di Berjaya Food adalah warga Malaysia, dan merek Amerika tersebut tidak memiliki saham dalam operasi tersebut.

Namun, boikot kemungkinan akan terus berlanjut seiring dengan berlanjutnya perang. Tiruchelvam menyatakan bahwa konsumen mungkin akan kehilangan energi untuk melanjutkan kampanye ini, tetapi saat ini, aksi boikot masih berlangsung “dengan baik.”

KFC juga dilaporkan menutup lebih dari 100 gerainya di Malaysia, yang mencakup 20 persen dari total gerai. Penutupan ini dilakukan setelah berbulan-bulan aksi boikot pro-Palestina terhadap bisnis-bisnis yang terkait dengan AS, dipicu oleh serangan Israel di Gaza.

photo
Logo Kentucky Fried Chicken (KFC) tergambar di restoran KFC yang tutup di Sungai Buloh, pinggiran kota Kuala Lumpur, Malaysia, 30 April 2024. - ( EPA-EFE/FAZRY ISMAIL)

Penutupan ini dilaporkan oleh harian berbahasa Mandarin, Nanyang Siang Pau, berdasarkan informasi dari Google Maps. Data menunjukkan bahwa sebanyak 108 gerai KFC di Malaysia telah ditutup sementara, dengan lebih dari 600 restoran KFC di negara tersebut.

Negara bagian Kelantan di timur laut adalah yang paling terdampak, dengan hampir 80 persen gerai ditutup, diikuti Johor dengan 15 gerai. Di Kedah, 11 gerai telah ditutup, sedangkan Selangor, negara bagian terbesar di Malaysia, memiliki 11 cabang yang tutup sementara, 10 di antaranya berada di Shah Alam yang mayoritas penduduknya Melayu.

“Meskipun KFC tidak ada dalam daftar perusahaan sasaran BDS, banyak warga Malaysia yang menganggap operator makanan cepat saji asal AS ini memiliki hubungan dengan Israel, termasuk KFC,” kata Profesor Mohd Nazari Ismail, ketua kelompok pro-Palestina Boikot, Divestasi, Sanksi Malaysia.

Sejak dimulainya boikot pada Oktober 2023, KFC telah mengubah strategi branding-nya dengan menekankan bahwa KFC dimiliki oleh Johor Corporation, milik Pemerintah Negara Bagian Johor.

Parlemen Turki juga mengambil langkah tegas dengan menghapus produk Coca-Cola dan Nestlé dari restoran pada 7 November 2023, karena dugaan dukungan perusahaan-perusahaan tersebut terhadap Israel.

 
photo
Ratusan Massa dari Yayasan Konsumen Muslim Indonesia dan Gerakan kebangkitan produk nasional turut serta dalam aksi solidaritas Palestina. dengan memboikot produk terafiliasi Israel di depan kedutaan besar Amerika Serikat di Jakarta, Sabtu (9/3/2024). - (Dok Republika)

Keputusan ini diambil setelah permintaan masyarakat yang menginginkan tindakan tegas terhadap perusahaan yang dianggap mendukung Israel.

Di sisi lain, Ramadhan lalu menjadi momentum besar untuk menggaungkan kampanye boikot produk Israel, terutama kurma. “Ramadhan kali ini, tentukan pilihan yang tepat dan jangan membeli kurma dari perusahaan yang mengeksploitasi tanah dan tenaga kerja Palestina,” tulis aktivis Taher Herzallah dan Tarek Khaill dalam Aljazirah.

Mereka mengungkapkan bahwa industri kurma Israel sangat eksploitatif, dengan sekitar 40 persen kurma Israel ditanam di pemukiman ilegal dan melibatkan pekerja Palestina yang dieksploitasi.

Sementara itu, perusahaan Jepang, Itochu Corp, memutuskan untuk mengakhiri kontrak dengan perusahaan teknologi militer Israel, Elbit Systems, di tengah tekanan boikot dari masyarakat Jepang.

photo
Warga Jepang melakukan protes atas keterlibatan Itochu Corp dengan Israel di Tokyo, Desember 2023 lalu. - (ANJ)

Keputusan ini diambil sebagai respons terhadap kemungkinan kritik internasional serta boikot yang terjadi di seluruh dunia.

Kampanye boikot ini didorong oleh warga Jepang yang menuntut agar Itochu memutuskan kontrak dengan Elbit dalam produksi komponen untuk industri pertahanan.

Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Ukhuwah, KH Arif Fahrudin, menyatakan bahwa data menunjukkan bahwa aksi boikot masyarakat Indonesia efektif. “Berdasarkan data, kita bisa melihat boikot yang dilakukan masyarakat jelas efektif, terbukti dengan tergerusnya penjualan sejumlah perusahaan yang diyakini terafiliasi dengan Israel,” ujar Kiai Arif. Hasil survei lembaga riset pemasaran Kompas sepanjang periode 19 Mei-15 Juni 2024 mengungkapkan penurunan penjualan yang signifikan bagi merek-merek yang terlibat.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat

Terbilang Efektif, MUI Minta Boikot Jangan Kendur

Penjualan brand terafiliasi Israel menurun sementara manufaktur dalam negeri meningkat.

SELENGKAPNYA

108 Gerai KFC di Malaysia Tutup Sejak Boikot Israel

Perusahaan-perusahaan AS ikut terdampak boikot.

SELENGKAPNYA