Ketika bicara tentang menjaga kesehatan tulang, pikiran Anda pasti akan mengarah pada kandungan zat kalsium. Anda pasti sudah familiar dengan konsep yang mengatakan bahwa kalsium adalah zat yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan serta kekuatan tulang. 

Namun, sejatinya kalsium bukanlah satu-satunya zat yang berguna untuk menjaga kesehatan tulang? Konsultan Sendi Lutut dan Panggul Eka Hospital BSD, dr Jamot Silitonga, SpOT (K) Hip and Knee menjelaskan, kalsium merupakan zat mineral yang paling dibutuhkan oleh tubuh. 

Kalsium memiliki fungsi untuk menjaga pertumbuhan serta pemeliharaan tulang serta gigi agar tetap kuat. Selain di dalam susu, kalsium juga bisa Anda temukan di makanan seperti brokoli, kacang kedelai, sarden, dan tofu.

ILUSTRASI Pada zaman Umar bin Khattab, terdapat seorang gadis penjual susu yang begitu jujur. - (DOK FLICKR)

Tanpa kita sadari, kesehatan tulang kita pasti akan mengalami penurunan kualitas seiring bertambahnya usia. "Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui kandungan dan nutrisi yang dibutuhkan untuk mencegah penyakit tulang yang bisa terjadi saat usia tua, seperti osteoporosis," ujarnya dalam siaran pers yang diterima Republika, Ahad (22/10/2023).

Ia menjelaskan pengeroposan tulang atau osteoporosis merupakan masalah degeneratif yang menyebabkan kepadatan tulang berkurang atau mengeropis dan lebih lemah akibat dari menurunnya kualitas tulang akibat beberapa faktor, seperti usia. Kekurangan nutrisi bisa berdampak pada kesehatan tulang dan membuatnya mengalami pengeroposan lebih cepat. 

Sehingga tulang menjadi lebih rentan untuk mengalami osteoporosis saat tua nanti. Tapi, selama tumbuh dewasa, kita biasa diberi susu sebagai salah satu minuman yang kaya akan kalsium karena diketahui dapat menjaga serta memastikan pertumbuhan tulang tumbuh dengan baik. "Tapi, yang banyak tidak orang tahu, tulang tidak hanya mengandalkan kalsium untuk bisa tetap terjaga kesehatannya," tambahnya.

Menjaga kesehatan tulang tidak hanya melalui kalsium saja, berikut beberapa kandungan yang juga dibutuhkan tulang untuk menjaga kesehatan tulang agar tetap terjaga:

1. Vitamin D

Vitamin D dan kalsium merupakan bagaikan sebuah pasangan yang tidak dapat dipisah. Ini karena untuk dapat menyerap dengan maksimal. Kalsium membutuhkan asupan vitamin D yang cukup, sehingga tubuh dapat menyerap kalsium yang kita dapatkan dari makanan dengan optimal. Rata-rata orang dewasa membutuhkan 600 sampai 800 IU/hari.

Salah satu sumber vitamin D terbesar yang bisa kalian dapatkan berasal dari sinar matahari. Oleh karena itu, berjemur selama setidaknya 10-15 menit. Anda juga bisa melengkapi kebutuhan vitamin D dari pil vitamin D atau dari makanan seperti ikan, kuning telur, hingga jamur maitake.

2. Magnesium

Selain kalsium, magnesium juga memiliki manfaat yang dapat membantu menjaga kesehatan tulang. Magnesium merupakan salah satu zat mineral yang juga berperan penting dalam kesehatan tubuh kita, salah satunya yaitu tulang. 

Sekitar 60 persen zat magnesium dalam tubuh kita ditemukan di dalam tulang, sehingga magnesium juga berperan dalam membentuk kekuatan tulang. Pria dewasa membutuhkan magnesium 400 miligram, sedangkan pada wanita dewasa sekitar 310 miligram. Zat magnesium bisa ditemukan dalam makanan seperti pisang, dark chocolate, kacang-kacangan, dan sayur bayam.

3. Vitamin K

Seorang peneliti memperagakan pemasangan implan tulang pengganti sendi panggul di Pusat Riset Metalurgi dan Material Badan Riset dan Inovasi Nasional (PRMM-BRIN) Puspiptek Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Selasa (4/1/2022). Produk implan hasil karya anak bangsa tersebut diharapkan dapat segera diproduksi massal sebagai alat pengganti untuk korban patah sendi tulang panggul. - (ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)

SHARE    

Vitamin K merupakan vitamin yang juga berperan dalam menjaga tulang tetap kuat, serta mempercepat penyembuhan tulang yang mengalami kerusakan seperti retak hingga patah. Untuk setiap kilogram berat badan orang dewasa, dibutuhkan sekitar 0,001 miligram vitamin K, maka bila Anda orang dewasa dengan berat badan 50 kilogram, maka kebutuhan vitamin K Anda sebesar 0,050 miligram setiap hari.

Kebutuhan vitamin K bisa Anda dapatkan melalui makanan seperti sayuran-sayuran hijau dan buah-buahan atau dapat melalui konsumsi tablet vitamin K yang sudah diresepkan sesuai dari dokter dan apoteker.

3. Boron

Boron juga termasuk dari mineral alami yang dapat memengaruhi kerja zat lainnya termasuk kalsium, magnesium, dan vitamin K untuk dapat bekerja dengan optimal dalam menjaga kesehatan tulang. 

Kandungan boron juga berguna untuk pembangunan otot dalam tubuh yang dapat melindungi tulang dari risiko retak hingga patah. Maka pada dewasa membutuhkan tiga sampai 6 miligram per hari. Boron biasanya sulit untuk ditemukan dalam bentuk suplemen tablet, tapi tersedia dalam makanan seperti kismis, buah plum, dan alpukat mentah.

Selain itu jangan lupa luangkan waktu untuk berolahraga untuk memaksimalkan nutrisi-nutrisi tersebut dan membuat tulang Anda menjadi lebih kuat.

Kapan Harus ke Dokter?

Anda dapat mulai menjaga kesehatan tulang dari sekarang karena tulang akan terus berperan besar bagi tubuh Anda hingga di usia tua. Namun, tidak perlu berkecil hati jika osteoporosis sudah terjadi karena penyakit ini dapat dikendalikan dengan pengobatan secara spesifik dan perawatan yang tepat untuk osteoporosis, seperti golongan bisfosfonat dan lainnya. 

Dokter juga akan memberikan terapi seperti fisioterapi untuk melatih dan membantu tulang mendapatkan kekuatannya kembali. Jika Anda ingin berkonsultasi mengenai kesehatan serta perawatan tulang, Anda bisa selalu berkonsultasi dengan dokter spesialis ortopedi untuk bisa mendeteksi tanda-tanda osteoporosis sejak dini. 

Terutama bagi Anda yang memiliki riwayat keluarga dengan osteoporosis. Semoga kita semua dijauhkan dari risiko osteoporosis dan bisa merasakan tulang kuat hingga usia tua.

 

Vitamin D dan kalsium merupakan bagaikan sebuah pasangan yang tidak dapat dipisah 

 

SHARE    

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat