Peristiwa
Simulasi Penanganan Gempa Bumi Sesar Lembang
Kegiatan ini merupakan bagian dari peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) tingkat Provinsi Jawa Barat.
BANDUNG -- Warga bersama unsur terkait menggelar Simulasi Penanganan Gempa Bumi Sesar Lembang di lapangan area Kampus Advent Indonesia, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Rabu (30/5/2023). Kegiatan ini merupakan bagian dari peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) tingkat Provinsi Jawa Barat.
Simulasi ini bertujuan untuk melakukan uji coba skenario penanganan bencana gempa bumi serta melatih keterlibatan semua unsur terkait sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP). Melalui simulasi ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana alam, khususnya di kawasan Sesar Lembang.
Dalam kegiatan simulasi penanganan gempa bumi ini, semua pihak yang terlibat berlatih bersama-sama dalam menghadapi situasi darurat yang mungkin terjadi akibat gempa bumi. Hal ini melibatkan unsur-unsur seperti petugas penanggulangan bencana, aparat keamanan, relawan, tenaga medis, dan masyarakat umum.
Melalui sosialisasi dan penyadaran kepada masyarakat, diharapkan dapat meningkatkan pemahaman tentang pentingnya mengurangi risiko bencana serta meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana alam. Dengan demikian, diharapkan masyarakat dapat mengambil tindakan yang tepat dalam situasi darurat dan membantu meringankan dampak bencana.
Pemilihan kawasan Sesar Lembang karena wilayah ini dikenal sebagai daerah yang berpotensi terkena gempa bumi. Dengan melakukan simulasi penanganan gempa bumi secara rutin, masyarakat di kawasan tersebut diharapkan dapat lebih siap dan terlatih dalam menghadapi bencana alam yang mungkin terjadi.
Warga bersama unsur terkait mengikuti upacara persiapan Simulasi Penanganan Gempa Bumi Sesar Lembang dalam rangka memperingati HKB (Hari Kesiapsiagaan Bencana) Tingkat Provinsi Jawa Barat, di lapangan area Kampus Advent Indonesia, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Rabu (31/5/2023).
Kegiatan tersebut merupakan uji coba skenario penanganan bencana, berlatih bersama dengan semua unsur terkait sesuai SOP (Standar Operasional Prosedur) sekaligus sebagai upaya sosialisasi dan penyadaran kepada masyarakat untuk aktif menurangi resiko bencana, serta meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana alam di kawasan sesar Lembang. Baca Selengkapnya';