Internasional
Adik Presiden Sri Lanka Dicegat
Presiden diperkirakan ada di perairan, siap meninggalkan Sri Lanka jika kondisi memburuk.
KOLOMBO -- Pejabat imigrasi Sri Lanka mencegat mantan menteri keuangan Basil Rajapaksa yang nyaris terbang ke luar negeri. Basil adalah adik Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa, yang juga memegang kewarganegaraan Amerika Serikat (AS). Tidak diketahui tujuan penerbangannya.
"(Basil) Rajapaksa dilaporkan datang untuk check-in di area penumpang biasa. Di sana, penumpang yang marah meneriakinya dan dia dilaporkan telah meninggalkan bandara. Yang bisa kami konfirmasi adalah dia tidak meninggalkan Sri Lanka secara resmi," kata Presiden Asosiasi Pejabat Imigrasi dan Emigrasi Sri Lanka, KAS Kanugala, dilansir Aljazirah, Selasa (12/7).
Basil mengundurkan diri sebagai menteri keuangan pada awal April, ketika protes melonjak. Ia mundur dari kursinya di parlemen pada Juni.
Basil tidak dapat dihubungi memberikan komentar. Seorang pejabat tinggi pemerintah yang berbicara dengan syarat anonim mengatakan bahwa, Basil masih berada di Sri Lanka.
Dinasti Rajapaksa mendominasi politik Sri Lanka selama bertahun-tahun. Sebagian besar warga Sri Lanka menyalahkan mereka atas keterpurukan ekonomi negara.
Parlemen akan menggelar pemilihan presiden pada 20 Juli. Namun, parlemen masih bergulat tentang nama-nama yang akan mengisi pemerintahan baru untuk menyelamatkan negara.
Ribuan pengunjuk rasa menyerbu kediaman resmi presiden dan Perdana Menteri Ranil Wickremesinghe pada Sabtu (9/7). Massa menuntut keduanya segera mengundurkan diri.
Ketua Parlemen Sri Lanka, Mahinda Yapa Abeywardena, mengumumkan, Presiden Gotabaya Rajapaksa akan mengundurkan diri pada 13 Juli. Namun, Wickremesinghe menyatakan hanya akan mundur jika pemerintahan baru sudah terbentuk.
Rajapaksa dan Wickremesinghe tidak berada di kediaman mereka ketika para pengunjuk rasa menyerbu. Keduanya juga tidak terlihat di depan umum sejak Jumat (8/7). Pengamat Kusal Perera menyatakan kepada Aljazirah, Gotabaya mungkin dilarikan melalui bunker menuju kamp Angkatan Laut (AL), lalu naik kapal kecil bersenjata.
"Kapal gunboat siaga di kamp AL sejak kepresidenan Mahinda Rajapaksa," kata Perera menyebut nama presiden sebelumnya, yang juga anggota dinasti Rajapaksa.
"Namun, saya tidak tahu di mana kapal itu berada saat ini. Ini hanya perhitungan kasar saja," kata Perera yang juga dekat dengan Mahinda.
Sejumlah media yang mengutip militer menyebutkan, sang presiden ditempatkan di kapal dan berlayar melalui pelabuhan Kolombo. Gotabaya diperkirakan ada perbatasan Sri Lanka dan akan langsung pergi ke luar negeri jika kondisi memburuk.
Wahana swafoto
Ratusan warga Sri Lanka yang menyerbu istana kepresidenan menggunakan aneka fasilitas di sana . Mereka berdesak-desakan untuk menggunakan berbagai alat olahraga di gym pribadi kepresidenan pada Senin (11/7). Mereka mencoba mengangkat beban dan berlari di atas treadmill atau sekedar swafoto untuk mengabadikan momen tersebut.
Bagi banyak orang yang bepergian dengan kereta api dan bus yang penuh sesak dari luar Kolombo, ini adalah pertama kalinya melihat tempat tinggal yang begitu megah. Bangunan era kolonial adalah pemandangan yang menakjubkan, dengan beranda yang lapang, ruang tamu mewah, dan kamar tidur yang luas, kolam renang, dan halaman rumput yang terawat rapi. Massa tampak mengagumi lukisan-lukisan di dalam kediaman Gotabaya. dan bersantai di tempat tidur yang ditumpuk tinggi dengan bantal.
Alawwa Ralage Piyasena salah satunya. Seorang petani berusia 67 tahun ini tiba dengan bus dari luar Kolombo dan berakhir terpana oleh gym presiden. "Saya tidak pernah berpikir saya akan mendapatkan kesempatan untuk melihat hal-hal ini," katanya menunjuk peralatan sambil mencoba melompat ke treadmill.
Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.
Indonesia Memulai Perjuangan di FIBA Asia Cup
Indonesia bergabung di Grup A bersama Arab Saudi, Yordania, dan Australia.
SELENGKAPNYAJamaah Haji Fokus Pemulihan Usai Armuzna
Total jamaah haji Indonesia yang wafat sejak awal keberangkatan berjumlah 41 orang.
SELENGKAPNYASri Lanka Vakum Kekuasaan
Para pemimpin oposisi terus berunding untuk membentuk pemerintahan alternatif.
SELENGKAPNYA