Sepak Bola
Tiket Piala AFF Mulai Dijual
Harga tiket menonton timnas Indonesia U-19 dibagi menjadi empat kategori.
JAKARTA -- Pencinta sepak bola Indonesia tentu tidak sabar untuk menyaksikan perjuangan timnas U-19 Indonesia dalam ajang Piala AFF U-19 2022 mulai 2-15 Juli 2022. Tim Merah Putih tergabung dalam Grup A bersama Vietnam, Thailand, Myanmar, Brunei Darussalam, dan Filipina.
Indonesia akan melakoni lima laga dan seluruh pertandingan di fase grup akan dimainkan di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi. Harga tiket untuk menonton pertandingan timnas Indonesia U-19 dibagi menjadi empat kategori dengan harga mulai dari Rp 75 ribu hingga Rp 200 ribu.
"Harga tiket terbagi jadi empat kategori. Untuk tribun utara dan selatan, kisaran harganya Rp 75 ribu. Untuk tribun timur di harga Rp 80 ribu, untuk samping barat dan utara Rp 125 ribu, dan VIP Rp 200 ribu," kata Head of Fans and Spectators AFF U-19 Championships Budiman Dalimunthe dikutip dari Instagram TimnasU-19.ina, Rabu (29/6).
Dia mengatakan, penjualan tiket menonton timnas Indonesia di Piala AFF U-19 2022 dimulai kemarin, Rabu (29/6), secara daring melalui situs resmi PSSI yang nantinya akan diarahkan langsung ke provider penjualan tiket yang berpartner. Pihaknya juga akan membatasi penjualan tiket sesuai kapasitas maksimal yang diberikan oleh pemerintah.
"Sesuai dengan peraturan pemerintah, yang hingga kini jadi pegangan kami, kapasitas maksimal penonton adalah 75 persen dari kapasitas Stadion Patriot. Soal ini nanti akan dipastikan oleh kepolisian," ujar Budiman.
Indonesia akan melakoni laga perdana Grup A pada Sabtu (2/7) menghadapi Vietnam. Pasukan Dinh The Nam dikabarkan telah tiba di Jakarta pada Rabu (29/6) untuk dapat melakukan persiapan lebih banyak. Pelatih itu mengaku telah menganalisis dan mempelajari kekuatan juga kelemahan lawan, termasuk Indonesia.
"Tim-timnya kuat semua, jadi jangan subjektif, apalagi Indonesia. Mereka telah mempersiapkan untuk waktu yang lama. Tujuan Vietnam U-19 adalah berusaha keras di setiap pertandingan untuk mencapai tujuan tertinggi," kata Dinh dikutip dari laman resmi Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF).
Vietnam siaga
Timnas U-19 Indonesia akan menghadapi Vietnam pada laga perdana Piala AFF U-19 2022 di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Sabtu (2/7). Pelatih Vietnam Dinh The Nam mengaku tak sabar menghadapi tim tuan rumah pada laga pembuka grup. Dia memastikan timnya punya motivasi tinggi untuk melewan skuad Garuda Muda.
Pelatih Dinh membawa 27 pemain untuk mengikuti ajang Piala AFF 2022, dengan 23 pemain resmi terdaftar, sedangkan empat lainnya disiapkan untuk rencana cadangan jika ada kasus Covid-19. Meski kehilangan 6-7 wajah terbaik di kelompok usia, Dinh mengatakan pemainnya tetap ingin bersenang-senang.
Dinh mengaku puas dengan kesiapan anak asuhnya menjelang keberangkatan ke Indonesia. Setelah kemenangan pada laga uji coba atas tim teratas V-League, juru taktik ini menghela napas lega ketika Vietnam U-19 memiliki kekuatan yang stabil dan secara bertahap meningkatkan kinerja.
"Saat memasuki turnamen U-19 Asia Tenggara 2022, setiap tim dan negara ingin mencapai yang terbaik. Vietnam U-19 sendiri bertekad untuk berjuang keras dalam setiap pertandingan," kata Dinh dikutip dari The Thao 247.
"Secara khusus, pada laga pertama, Vietnam U-19 akan bertemu dengan tuan rumah U-19 Indonesia. Ini akan menjadi pertandingan yang sangat sulit. Saya pikir saya akan mempelajari lawan untuk memiliki rencana yang dapat mengalahkan mereka," ujar dia.
Timnas U-19 Vietnam tergabung dalam Grup A bersama Indonesia, Thailand, Myanmar, Brunei Darussalam, dan Filipina. Skuad Vietnam bertolak lebih dini ke Jakarta, Selasa (28/6) sore WIB, demi persiapan yang lebih matang menjelang Piala AFF U-19 yang dimulai pada 2 hingga 15 Juli di Indonesia.
Pelaksana tugas presiden federasi sepak bola Vietnam (VFF) Tran Quoc Tuan tidak memberikan beban tinggi kepada pemain. Quoc Tan hanya meminta pemain mendapatkan pengalaman serta meningkatkan level permainan. Kendati demikian, //skuad// Vietnam tetap diminta mencapai raihan tertinggi dalam turnamen ini.
View this post on InstagramGerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.
Jangan Ada Lagi Kerusakan di Ukraina
Peperangan Rusia-Ukraina telah menyebabkan ancaman krisis pangan global.
SELENGKAPNYADaerah Siap Uji Coba MyPertamina
Daerah siap menjalankan uji coba pembelian Pertalite dan solar menggunakan aplikasi MyPertamina.
SELENGKAPNYA