Nasional
Jasad Eril Ditemukan
Jenazah Eril rencananya akan dikebumikan pada Senin (13/6).
JAKARTA — Jenazah putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz (Eril), yang tenggelam di Sungai Aare, Swiss, telah ditemukan pada Rabu (8/6) waktu setempat. Setelah dua pekan pencarian, jasad Eril ditemukan di Bendungan Engehalde di Bern.
Dubes Indonesia untuk Swiss, Muliaman Hadad mengatakan, polisi Bern menemukan jasad yang diduga Eril pada Rabu pukul 06.50 pagi waktu Swiss atau 11.50 WIB.
"Sesuai prosedur yang berlaku, forensik melakukan penelusuran DNA untuk memastikan jasad yang ditemukan memang ananda Eril," ujar Muliaman Hadad dalam konferensi pers secara virtual, Kamis malam (9/6).
Muliaman menjelaskan, hasil tes DNA keluar pada Kamis (9/6). "Hasilnya, jasad yang ditemukan kemarin memang Eril. Ini sudah disampaikan melalui kepolisian Bern secara resmi," katanya.
Sesuai prosedur hukum yang berlaku di Swiss, menurut dia, akan diberikan berbagai berkas ke Kantor Hukum Bern untuk serah terima jenazah. Pihaknya, kata dia, sudah memberikan kewenangan pada keluarga untuk menerima jenazah Eril. Bahkan, hak-hak Eril sudah terpenuhi sesuai syariat Islam.
"Proses pengurusan jenazah Eril akan kami bantu hingga sampai Indonesia dan agar bisa berjalan dengan lancar. Kemenlu akan memfasilitasi kedatangan rombongan keluarga dan jenazah di bandara nanti," kata dia.
Jenazah Eril rencananya akan dikebumikan pada Senin (13/6). Hal tersebut disampaikan langsung oleh Ridwan Kamil dalam unggahan di media sosialnya pada Kamis malam.
"Jenazah ananda Emmeril Khan Mumtadz sudah ditemukan. Jenazah Eril Insya Allah akan kembali ke Tanah Air di hari Minggu dan dimakamkan hari Senin," tulis Ridwan Kamil dalam postingan di akun media sosialnya, Kamis (9/6).
Ridwan Kamil menyampaikan terima kasih dan rasa syukurnya atas kerja sama dan bantuan yang luar biasa, yang diberikan oleh KBRI Swiss dan Pemerintah Kota Bern dalam melakukan pencarian putranya di Sungai Arae, Bern, Swiss.
"Terima kasih kepada KBRI Swiss dan kepolisian/Pemerintah Kota Bern atas kerja kerasnya," ujar Ridwan.
"Jazakallah kepada semua pihak yang turut membantu dalam pencarian dan kepada yang ikhlas mendoakan Eril, semoga Allah SWT membalas berlipat kebaikan dan keikhlasan Anda semua," katanya.
Kantor Kejaksaan Negeri Bern-Mittelland sebelumnya mengeluarkan pernyataan resmi terkait penemuan jenazah Eril melalui situs resminya. “Pada Rabu pagi, seorang pria tak bernyawa diselamatkan dari Aare di Bendungan Engehalde di Bern. Almarhum merupakan WNI yang mengalami kecelakaan di kawasan Aare pada 26 Mei 2022," demikian keterangan Kejaksaan Negeri Bern-Mittelland.
Jenazah Eril ditemukan oleh polisi maritim dari polisi cantonal Bern di cekungan limpahan bendung kemudian dievakuasi. "Hanya bisa dipastikan bahwa pria itu sudah meninggal dunia. Dia tenggelam akibat kecelakaan ini.”
Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.