Calon penumpang berjalan menuju ke dalam bus di Terminal Leuwi Panjang, Bandung, Jawa Barat, Minggu (24/4/2022). Pemkot Kota Bandung memprediksi puncak arus mudik di setiap terminal di Kota Bandung akan terjadi pada 27-28 April 2022. | ANTARA FOTO/Raisan Al Farisix

Inovasi

Pertaruhan Jaringan di Mudik Perdana

Penggunaan aplikasi berbasis video dan pengiriman pesan akan mendominasi selama momen mudik Lebaran.

Momen Lebaran tahun ini, menyiapkan kesempatan yang sudah lama ditunggu masyarakat. Setelah dua tahun lebih menjalani kehidupan di masa pandemi, kini masyarakat diperbolehkan merayakan Lebaran di kampung halaman.

Antusiasme masyarakat pun begitu tak terbendung. Di sisi lain, berbagai persiapan pun dilakukan, Tentunya, dengan lebih serius dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Dari sektor komunikasi, konektivitas selama mudik memegang peranan yang demikian krusial. Saat ini, layanan internet sangat berperan untuk membantu masyarakat yang ingin mudik. Mulai dari untuk memesan tiket, mencari rute, berbagai informasi, hingga melalui waktu di perjalanan agar tak dilanda bosan.

Untuk mudik tahun ini, Indosat Ooredoo Hutchison (IOH), telah melakukan integrasi jaringan secara bertahap untuk memberikan pengalaman telekomunikasi digital pelanggan yang lebih baik. Direncanakan, pada akhir 2022, IOH akan mengintegrasikan lebih dari 43 ribu sites untuk memberikan peningkatan layanan indoor coverage.

photo
Umat Islam membaca Alquran dengan telepon pintarnya di kompleks Masjid Istiqlal, Jakarta, Ahad (3/4/2022). Membaca Alquran (tadarus) dilakukan umat Islam untuk meningkatkan ibadah selama bulan suci Ramadhan. - (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/YU)

Selain itu, integrasi ini juga akan menambah kapasitas kerapatan sites dan lebar pita dari jaringan sebelumnya. Sebagai tambahan, IOH juga akan menambahkan lebih dari 11 ribu sites base transceiver station (BTS) baru di beberapa tahun mendatang untuk lebih memperluas jaringan.

Chief Technology Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Desmond Cheung, menjelaskan, sejak resmi bergabung menjadi IOH, langsung digelar pilot project pengintegrasian jaringan dengan teknologi Multi Operator Core Network (MOCN). “Hal itu bertujuan agar kami dapat segera mewujudkan layanan telekomunikasi digital yang lebih baik,” ujarnya, dalam media update Integrasi Jaringan Sambut Lebaran, di Jakarta, pekan lalu.

Dalam rangka menyambut masa libur lebaran, Desmond melanjutkan, IOH telah melakukan segala persiapan untuk mendukung kebutuhan telekomunikasi digital. Di antaranya dengan menyiapkan kapasitas data sekitar 30 persen untuk menghadapi lonjakan trafik per hari dibandingkan dengan tahun lalu.

 
Penggunaan aplikasi berbasis video dan pengiriman pesan seperti YouTubeTikTokInstagram, Facebook, dan juga WhatsApp diprediksi meningkat.
 
 

Kenaikan tersebut diprediksi akan dikontribusi oleh meningkatnya penggunaan aplikasi berbasis video dan pengiriman pesan seperti YouTube, TikTok, Instagram, Facebook, dan juga WhatsApp. Menurut Desmond, berbekal pengalaman di masa Ramadan dan Lebaran tahun sebelumnya, IOH mengantisipasi peningkatan traffic data tertinggi di wilayah Botabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

Kemudian, untuk meningkatkan kenyamanan pelanggan dalam menikmati masa liburan, dilakukan juga optimalisasi jaringan pada 300 titik pusat keramaian di seluruh Tanah Air, Mulai dari, destinasi wisata, pusat perbelanjaan, masjid, tempat peristirahatan, bandara, stasiun, terminal, dan pelabuhan.

Desmond menyampaikan, apabila pelanggan mengalami gangguan layanan telekomunikasi di masa mudik lebaran, IOH akan membuka dukungan command center secara fisik yang terpusat sejak H-3 lebaran. Dengan dukungan lebih dari 2.000 petugas teknis yang bersiaga sepanjang waktu, tim IOH Network Operation Center (INOC) dan IOH Service Operation Center (ISOC) akan memantau ketersediaan dan kualitas jaringan secara nasional selama 24/7.

Fokus Jalur Mudik

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Smartfren 4G (@smartfrenworld)

Menjelang momen musim mudik Idul Fitri 1443 H, peningkatan kualitas jaringan juga dilakukan di seluruh wilayah operasional Smartfren. Termasuk, wilayah yang diprediksi menjadi titik keramaian di jalur mudik.

Secara nasional peningkatan jaringan yang telah dilakukan Smartfren mencapai 18 persen. Jumlah ini, diyakini cukup untuk menangani lonjakan trafik internet yang diperkirakan akan naik sekitar 14 hingga 20 persen.

VP of Network Operation Smartfren Agus Rohmat mengatakan, kali ini merupakan musim mudik perdana setelah dua tahun ini ditiadakan karena pandemi. “Optimalisasi jaringan sudah selesai dilakukan 100 persen,  terutama di area jalur mudik. Selain itu kami juga siapkan beberapa gerai di jalur mudik, sehingga pelanggan bisa dengan mudah mendapatkan pulsa atau paket data,” ujarnya dalam keterangan pers yang diterima Republika, Senin (25/4).

Smartfren, lanjut Agus, juga menyiapkan kapasitas yang cukup besar di daerah wisata yang diperkirakan akan menjadi titik keramaian pada saat libur Lebaran. Diperkirakan, peningkatan kualitas dan coverage jaringan Smartfren antara lain dilakukan di Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, serta Jawa Timur.

Ada sekitar 200 area prioritas yang merupakan titik-titik yang dilalui pemudik seperti Pelabuhan Merak dan Bakauheni, Tol Cipali dan Tol Trans Jawa, jalur selatan sepanjang Bandung-Nagrek-Tasikmalaya, serta Tol Trans Jawa. Optimalisasi juga dilakukan di berbagai area wisata yang diprediksi akan ramai pada musim libur Lebaran.

Masyarakat yang tengah dalam perjalanan mudik pun bisa mudah mendapatkan kartu perdana atau paket data Smartfren di gerai yang tersebar di sejumlah area peristirahatan dan posko jalur mudik. Di antaranya adalah area peristirahatan di Tol Cipali KM 102, Tol Cikampek KM 57, dan Semarang-Solo KM 695A. 

Membuka Era Wisata Digital

photo
Wisatawan menaiki wahana Ontang-anting di Dufan, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, Selasa (14/9). Taman Impian Jaya Ancol kembali melayani pengunjung yang akan berekreasi mulai 14 September 2021 mulai pukul 06.00 WIB hingga 21.00 WIB dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Republika/Putra M. Akbar - (Republika/Putra M. Akbar)

Momen merayakan Lebaran sulit dipisahkan dari kesempatan untuk berlibur. Di era digitalisasi yang sudah menyentuh berbagai aspek kehidupan, teknologi kini juga semakin banyak diterapkan di industri pariwisata.

Pada Senin (25/4), Telkomsel mengumumkan kolaborasinya dengan PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (Ancol) dalam implementasi digitalisasi dan teknologi internet-of-things (IOT) di beberapa destinasi wisata yang berada di bawah pengelolaan PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. Termasuk, arena Taman Impian Jaya Ancol di Jakarta.

Komitmen kolaborasi tersebut ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman tentang Penerapan Smart & Green Theme Park pada Destinasi Wisata antara kedua pihak. Dengan penandatanganan ini, Telkomsel dan Ancol sepakat untuk membuka potensi kerja sama lebih dalam untuk menghadirkan perjalanan pengalaman konsumen dan engagement yang lebih baik dalam rangka meningkatkan pelayanan terhadap pengunjung.

Telkomsel dan Ancol juga berharap dapat merealisasikan solusi cost-saving for utilities hingga 30 persen, serta asset monitoring yang lebih efektif di kawasan properti Ancol. Direktur Sales Telkomsel Adiwinahyu B Sigit menjelaskan, kerja sama strategis ini diharapkan dapat menghadirkan berbagai solusi digital yang membukakan lebih banyak potensi kemajuan dalam mengakselerasi transformasi digital pada sejumlah destinasi wisata yang dikelola oleh Ancol.

photo
Direktur Sales Telkomsel Adiwinahyu B Sigit (kanan) bersama Direktur Transformation & Business Development PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk Wing Antariksa (kiri) menandatangani MoU nota kesepahaman digitalisasi destinasi wisata yang berada di bawah pengelolaan PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. - (Dok Telkomsel )
 

Senada, Direktur Transformation & Business Development PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk Wing Antariksa menambahkan, sebagai perusahaan pengelola kawasan wisata di Indonesia, PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk. terus berinovasi dalam pengembangan produk dan layanan.

“Setelah menerapkan digitalisasi dalam ticketing online dan meluncurkan Ancol Apps, kini Ancol tengah menyiapkan transformasi digital ke tahap selanjutnya yaitu Smart and Green Theme Park pertama di Indonesia,” katanya.

Dalam rangka mewujudkan inovasi tersebut, Wing melanjutkan, Ancol menjalin kolaborasi dengan Telkomsel. Nota kesepahaman ini melandasi peluang kerja sama dalam penerapan IOT dan electric vehicle sebagai pengalaman baru dalam industri rekreasi dan pariwisata.

“Kami berharap kolaborasi ini, dapat menaikkan interaksi antara Ancol dengan pengunjung. Mengingat, pada tahun ini, Ancol menargetkan jumlah kunjungan naik 57 persen atau di angka 5,5 juta pengunjung,” ia menyampaikan.

Sebagai tahap awal, Telkomsel dan Ancol akan menjajaki sejumlah skenario implementasi use case solusi bisnis dan layanan berbasis teknologi IOT. Pertama, Telkomsel akan mengembangkan aspek customer experience pada destinasi wisata Ancol dengan implementasi smart utility, smart lighting, electric vehicle, autonomous bus, hingga integrated smart dashboard.

Kemudian ke depannya, akan dikembangkan pula solusi Radio Frequency Identification (RFID) dan computer vision untuk digitalisasi visitor tracking dan manajemen kerumunan. 

 
Kami berharap kolaborasi ini, dapat menaikkan interaksi antara Ancol dengan pengunjung.
WING ANTARIKSA, Direktur Transformation & Business Development PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk
 
 

 

 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat

Mudik Jangan Bawa ‘Oleh-Oleh’ Penyakit

Pemudik diminta untuk melengkapi status vaksinasi Covid-19 sebelum pulang kampung.

SELENGKAPNYA

Bahagia Saat Mudik Akhirnya Tiba

Seorang pemudik mengungkapkan rasa senangnya bisa mudik pada tahun ini.

SELENGKAPNYA

Ummu Saad, Tonggak Hukum Waris dalam Islam

Kematian ayahnya menjadi sebab turunnya hukum waris.

SELENGKAPNYA