JAKARTA  — Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan perusahaan pelat merah terus mendorong pertumbuhan dan perkembangan industri kreatif di Indonesia. BUMN mendukung bantuan permodalan para kreator industri kreatif di Tanah Air.

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk berkolaborasi membantu pelaku industri kreatif lewat anggaran corporate social responsibility (CSR).  BRI membantu modal usaha, sedangkan Garuda Indonesia memasarkan produk.

Kedua BUMN tersebut memberikan bantuan kepada pembuat miniatur pesawat terbang yang baru-baru ini viral di media sosial, Khomaidi. BRI memberikan bantuan modal Rp 50 juta, sementara Garuda Indonesia mendukung promosi produk Khomaidi lewat kanal GraudaShop.  

Menteri BUMN Erick Thohir turut memberikan apresiasi kepada hasil kreativitas dari Khomaidi. Menurut Erick, Khomaidi tidak pernah menyerah dalam usahanya membuat miniatur pesawat terbang yang berlabel Garuda Indonesia.

Sebelumnya, beredar video di ranah sosial media yang menunjukkan pemuda asal Madura bernama Khomaidi berhasil membuat dan menerbangkan miniatur pesawat Garuda Indonesia. Dalam video tersebut, miniatur pesawat Garuda Indonesia hasil karya Khomaidi tersebut mampu terbang tinggi dan jauh.

Erick menyebutkan, miniatur pesawat Garuda pertama karya Khomaidi terjual laris, sekaligus berharap produk miniatur pesawat selanjutnya juga terjual habis.

"Apa yang dilakukan Gus Khomaidi ini luar biasa. Demi wujudkan kreativitasnya, ia tak peduli saat diragukan orang. Meski perlu waktu lama, ia terus mencoba hingga berhasil dan kini banyak orang, termasuk saya sangat mengapresiasinya," kata Erick di Jakarta, Selasa (15/2).

Erick mengatakan, BUMN sebagai agen pembangunan dan pelayanan publik memberikan ruang terjadinya kolaborasi untuk bersama membangun ekosistem. Dengan demikian, para kreator-kreator di Tanah Air seperti Khomaidi bisa terus mengembangkan bisnisnya.

Erick bermimpi Indonesia menjadi negara yang ekonomi kreatifnya maju dengan pop culture yang bisa menjadi andalan bagi perekonomian. Menurut Erick, nilai tambah dari kreasi Khomaidi ini bisa memperkaya elemen pop culture khas Indonesia dengan Garuda Indonesia sebagai lambang dari transportasi udara representatif bangsa kita.

Khomaidi mendapat inspirasi membuat miniatur pesawat setelah belajar aeromodelling. Kemudian, ia menuangkan inspirasinya dalam bentuk miniatur pesawat Garuda Indonesia. 

Atas kreativitasnya ini, BRI memberikan dukungan berupa bantuan alat produksi yang diharapkan dapat menyemangati dan membantu Khomaidi dalam membuat miniatur pesawat yang lebih bagus.

Direktur Bisnis dan Wholesale BRI Agus Noorsanto mengatakan, BRI membantu untuk mengembangkan usaha yang mana tahap pertama ini berupa CSR sebesar Rp 50 juta. "Ke depan, jika nilai usahanya berkembang, BRI siap memberikan pendanaan melalui pinjaman dengan bunga murah," ujar Agus.

Sejalan dengan visi yang sama dalam menyediakan wadah kreativitas bagi generasi muda Indonesia, sebagai wujud kolaborasi dan sinergitas BUMN, Garuda Indonesia akan mendukung penjualan miniatur tersebut melalui platform GarudaShop, setelah produk miniatur tersebut telah siap dipasarkan.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, hal ini merupakan wujud kontribusi dan dukungan Garuda Indonesia mendukung daya saing kreasi karya anak negeri. Maskapai pelat merah itu menargetkan produk anak bangsa dapat dijangkau masyarakat Indonesia dan dunia melalui kanal digital GarudaShop. 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat