JAKARTA – Tim nasional sepak bola putri Indonesia sudah bertolak dari Tanah Air menuju India untuk mengikuti turnamen Piala Asia Wanita 2022. Pelepasan Garuda Pertiwi yang berkekuatan 23 pemain dilakukan oleh Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan beserta jajarannya di Hotel Kimaya, Slipi, pada Ahad (16/1) malam.

"Hari ini kita sama-sama melepas kepergian para pemain timnas putri beserta pelatih dan ofisial pada kompetisi yang sesungguhnya, yakni Piala Asia Wanita di India," kata Iriawan dalam keterangan resmi yang diterima Republika, Senin (17/1/2022).

Ajang Piala Asia Wanita 2022 akan berlangsung di India pada 20 Januari hingga 6 Februari. Zahra Muzdalifah dkk berhasil membawa Indonesia kembali berlaga di turnamen tersebut setelah 33 tahun.

"Sudah 33 tahun kita absen dan ini jadi momen yang penting sebagai kebangkitan sepak bola wanita kita. Jangan takut dengan lawan-lawan yang dihadapi. Jangan mau kalah ketika bertanding nanti," kata Iriawan.

Pelepasan diawali dengan mendengarkan laporan dari pelatih Rudy Eka Priyambada selama pemusatan latihan (TC) di Jakarta. Rudy menjelaskan, selama satu bulan lebih, skuad Garuda Pertiwi menjalani latihan dengan materi-materi terkait taktik dan mental yang dilakukan secara terus-menerus.

"Terima kasih kepada Pak Ketum yang sudah selalu mendukung penuh timnas wanita. Semoga kami bisa memberikan yang terbaik di India nanti dan berjuang semaksimal mungkin" kata Rudy.

Sebanyak 22 pemain terpilih bertolak ke India pada 16 Januari 2022, satu pemain lainnya, yakni Shalika Aurelia akan bergabung di India nanti. Timnas putri Indonesia tergabung di Grup B bersama Australia, Thailand, dan Filipina.

Skuad Garuda Pertiwi akan mengawali kiprah melawan Australia pada 21 Januari. Kemudian pada 24 Januari, Garuda Pertiwi akan melawan Thailand, menyusul tiga hari kemudian menghadapi Filipina.

Daftar 23 pemain Timnas Putri Indonesia:

1. Ade Mustikiana Oktafiani (Asprov Bangka Belitung)

2. Baiq Amiatun Shalihah (Asprov Nusa Tenggara Barat)

3. Carla Bio Pattinasarany (Asprov DKI Jakarta)

4. Diah Tri Lestari (Asprov Jawa Barat)

5. Fani (Asprov Jawa Tengah)

6. Helsya Maeisyaroh (Asprov Jawa Barat)

7. Insyafadya Salsabillah (Asprov Jawa Timur)

8. Marsela Yuliana Awi (Asprov Papua)

9. Maulina Novryliani (Asprov Banten)

10. Nurhalimah (Asprov Jawa Barat)

11. Octavianti Dwi Nurmalita (Asprov DI Yogyakarta)

12. Pani Tri Oktavianti (Asprov Jawa Barat)

13. Rani Mulya Sari (Persiba Balikpapan)

14. Reva Octaviani (Asprov Jawa Barat)

15. Riska Aprilia (PSS Sleman)

16. Remini Chere Rumbewas (Asprov Papua)

17. Rosdilah Siti Nurrohmah (Asprov Jawa Barat)

18. Sabrina Mutiara Firdaus Wibowo (Arema FC)

19. Shalika Aurelia Viandrisa (AS Roma)

20. Tia Darti Septiawati (Asprov Jawa Barat)

21. Viny Silfianus Sunaryo (Asprov DKI Jakarta)

22. Vivi Oktavia Riski (Asprov Bangka Belitung)

23. Zahra Muzdalifah (Asprov Banten)

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat