Olahraga
Pertempuran Dua Tim Terluka: Persipura Vs Barito Putra
Mutiara Hitam ditekuk Persik 2-4 sedangkan Barito Putera kalah tipis 0-1 dari PSIS.
MAGELANG – Persipura Jayapura dan Barito Putera sama-sama menelan kekalahan pada pekan kedelapan Liga 1 Indonesia 2021. Mutiara Hitam ditekuk Persik Kediri 2-4 sedangkan Barito Putera kalah tipis 0-1 dari PSIS Semarang.
Dua tim terluka tersebut akan saling berhadapan pada pekan kesembilan di Stadion Madya Magelang, Jawa Tengah, Senin (25/10). Kedua tim sedang berjuang keluar dari papan bawah. Persipura hanya meraih satu kemenangan, lima kekalahan, dan satu imbang dalam delapan pertandingan. Mereka kini duduk di posisi ke-16 klasemen sementara.
Adapun Barito Putera, berada di urutan ke-17 dengan hanya terpaut satu poin dari Persipura. Laskar Antasari menelan enam kekalahan, satu imbang, dan satu kemenangan dalam delapan pertandingan. Oleh karena itu, laga nanti diprediksi akan berlangsung ketat.
Pelatih Persipura Jacksen F Tiago mengatakan, tak ada waktu cukup untuk memperbaiki seluruh kekuarang dari pertandingan sebelumnya. Ia mengungkapkan, yang menjadi fokus utamanya dalam mempersiapkan tim menghadapi Barito Putera adalah melakukan pemulihan kondisi pemain.
Kendati demikian, ia mengeklaim, secara keseluruh skuad-nya dalam keadaan siap untuk bertanding dan persiapan berjalan lancar. Jacksen menjelaskan, menganalisis rekaman pertandingan lawan adalah cara yang bisa dilakukan untuk mencari kelemahan tim.
Pelatih asal Brasil yang fasih berbahasa Indonesia ini mengatakan, malam hari sebelum pertandingan, ia dan pemain selalu melakukan pembicaraan untuk mendisuksikan apa yang harus dilakukan saat laga. “Semua berjalan lancar, kita siap untuk bertanding besok (hari ini),” ujarnya dalam konferensi pers menjelang pertandingan, Ahad (24/10).
Mantan pelatih Persebaya Surabaya tersebut menambahkan, dirinya akan berusaha menjaga motivasi pemain. Ricardo Salampessy dan kawan-kawan harus memiliki kepercayaan diri tinggi meskipun mendapatkan hasil tak memuasakan di laga sebelumnya.
Ricardo Salampessy pun mengamini pernyataan sang pelatih. Ia mengatakan, seluruh pemain sudah fokus untuk pertandingan melawan Barito Putera. Sebagai pemain senior, Ricardo berusaha menanamkan mental bertanding kepada rekan-rekannya agar tetap percaya diri.
“Musim kemarin sebelum pandemi sudah dibuktikan. Kami belum menyerah dan kami akan terus bangkit menghadapi pertandingan selanjutnya,” katanya.
Pelatih Barito Putera Djajang Nurjaman mengatakan, persiapan melawan Persipura berjalan baik. Ia mengeklaim, seluruh pemainnya memiliki semangat untuk melakoni pertandingan. Hal tersebut sesuatu yang positif menyusul hasil buruk sejauh ini.
“Persipura saya pikir kami anggap tim kuat karena kami di bawahnya, kemudian pertemuan terakhir mereka. Tapi, saya kira, ke belakang kami butuh kemenangan ingin sekali mengalahkan mereka,” kata Djajang dalam konferensi pers menjelang laga.
Hasil buruk yang didapat Barito Putera dalam delapan pertandingan terakhir membuat posisinya terancam. Beberapa penggemar menyuarakan agar Djajang dipecat. Mantan pelatih Persib Bandung tersebut pun menyatakan, siap menerima konsekuensi.
Ia menganggap, desakan tersebut sesuatu yang wajar jika melihat hasil buruk yang diraih tim. Ia menegaskan, akan menyerahkan kepada klub terkait nasibnya.
Pemain Barito Putera Beni Okto menambahkan, para pemain siap mengeluarkan kekuatan terbaiknya melawan Persipura. Mereka bertekad mencuri tiga poin dari Ricardo Salampessy dan kawan-kawan. Ia mengeklaim, pemain sudah melupakan kekalahan dari pertandingan sebelumnya.
Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.