Geni
Deretan Budaya Indonesia yang Dipromosikan Dita Karang
Pada awalnya Dita hanya berencana untuk menekuni karier sebagai backup dancer di Korea Selatan.
Sebagai idol K-pop perempuan pertama asal Indonesia, Dita Karang, kerap mengharumkan nama bangsa dengan karya-karyanya. Tak hanya itu, Dita juga dikenal sebagai idol yang gemar mempromosikan kebudayaan Indonesia dalam berbagai kesempatan.
Dita melakukan debutnya sebagai idol K-pop bersama grup Secret Number pada Mei 2020. Perempuan kelahiran Yogyakarta tersebut telah memiliki cita-cita untuk menjadi idol K-pop sejak masih duduk di bangku sekolah.
Dalam sebuah siaran live, Dita mengungkapkan bahwa pada awalnya dia hanya berencana untuk menekuni karier sebagai backup dancer di Korea Selatan. Dia bahkan berhasil bergabung dengan komunitas penari ternama di Korea Selatan, 1MILLION Dance Studio.
View this post on Instagram
Namun, berkat talentanya yang gemilang, Dita berhasil lolos dalam audisi yang digelar oleh agensi Vine Entertainment. Sejak saat itulah, perjalanan Dita sebagai idol K-pop perempuan pertama asal Indonesia dimulai.
Sejak melakukan debut sebagai idol, Dita kerap memanfaatkan platformnya untuk mempromosikan budaya-budaya Indonesia. Hingga saat ini pun, Dita tetap konsisten mempromosikan kebudayaan Indonesia dalam berbagai kesempatan.
Belum lama ini misalnya, Dita menjadi trending topic setelah tampil sebagai bintang tamu dalam acara Knowing Bros yang disiarkan JTBC. Dalam acara tersebut, Dita tampak memukau banyak orang setelah menunjukkan kemampuannya dalam menari Legong Keraton.
Selain Legong Keraton, ada beragam kebudayaan Indonesia lain yang pernah dipromosikan oleh Dita. Berikut ini adalah sebagian di antaranya.
Tari Pendet
Saat menjadi bintang tamu dalam Idol Live School, Dita sempat mempromosikan tari tradisional asal Bali, yaitu Tari Pendet. Dita juga memeragakan tarian tersebut dengan sangat luwes diiringi alunan musik Bali.
Tak hanya berhasil membawakan Tari Pendet dengan gemulai, Dita juga terlihat memukau dengan tatapan matanya yang tajam. Penampilan Dita kala itu disambut dengan respons positif dari pembawa acara juga rekan-rekan satu grupnya.
Batik
View this post on Instagram
Dalam beberapa kesempatan, Dita kerap tampil dalam balutan motif batik khas Indonesia. Dalam siaran live perayaan satu tahun Secret Number misalnya, Dita tampil kasual dengan kemeja bermotif garis yang dihiasi dengan corak batik pada sisi kiri baju dan kedua sisi lengannya.
Saat berpartisipasi dalam acara Diplomat Talks yang disiarkan Arirang TV, Dita juga tampil dengan menggunakan hanbok bermotif batik. Perpaduan dua budaya dalam pakaian yang dikenakan oleh Dita berhasil memukau banyak orang kala itu.
Dita juga pernah mencuri perhatian saat menghadiri "Resepsi Diplomatik KBRI Seoul 2022" dalam balutan gaun rancangan Wirama Pratama. Gaun tersebut menonjolkan corak batik dari Iwan Tirta yang menambah keanggunan Dita.
Kuliner Indonesia
Dalam berbagai sesi wawancara hingga variety show, Dita tampak tak pernah absen untuk mempromosikan kuliner khas Nusantara. Beberapa makanan yang pernah dipromosikan oleh dita adalah sambal matah, nasi goreng, balado, mie goreng, soto, bakwan jagung, dan kerupuk.
Dita pun kerap memperkenalkan kuliner khas Indonesia kepada teman-temannya di Korea Selatan. Tak jarang, Dita membuatkan masakan khas Indonesia untuk teman-teman satu grupnya.
Tak hanya itu, melalui kanal Youtube Secret Number, Dita kerap membagikan vlog perjalanannya ketika pulang ke Indonesia. Dalam vlog tersebut, Dita pernah memperkenalkan kopi luwak hingga jajanan pasar tradisional, seperti kue lopis.
Bahasa Indonesia
View this post on Instagram
Dalam kesehariannya, Dita tak jarang mengajarkan bahasa Indonesia kepada rekan-rekan satu grupnya. Salah satu anggota Secret Number yang paling antusias dalam belajar bahasa Indonesia adalah Jinny. Dalam beberapa kesempatan, Jinny kerap memamerkan kemampuan berbahasa Indonesianya kepada para penggemar.
Wudhu
Saat menjadi bintang tamu dalam Knowing Bros Dita sempat menjelaskan bahwa mayoritas penduduk Indonesia adalah Muslim. Dita juga menjelaskan bahwa Muslim memiliki kebiasaan untuk membersihkan diri atau wudhu sebelum menjalankan ibadah shalat.
Mengetahui hal tersebut, salah satu presenter Knowing Bros merasa takjub. Sang presenter mengungkapkan, dia menyukai kebiasaan Muslim yang menjaga kebersihan tersebut.
Dita pernah memperkenalkan kopi luwak hingga jajanan pasar tradisional, seperti kue lopis.
Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.