Awal musim hujan diprediksi akan terjadi pada November 2023 di Indonesia. Menjelang musim hujan, ada beberapa hal yang bisa dilakukan agar rumah lebih siap dalam menghadapi terpaan hujan deras, angin kencang, dan bahkan banjir.

Head of Sustainability Barratt Developments, Gareth Rondel, mengungkapkan bahwa perubahan iklim telah memicu terjadinya cuaca yang lebih ekstrem. Oleh karena itu, penting bagi orang-orang untuk mempersiapkan rumah mereka sebelum diterpa oleh cuaca ekstrem. "Untuk mencegah kerusakan pada properti Anda," ujar Rondel, seperti dilansir Express pada Jumat (20/10/23).

Menurut Rondel, setidaknya ada 10 persiapan yang bisa dilakukan agar rumah lebih siap dalam menghadapi musim hujan dan cuaca ekstrem. Berikut ini adalah 10 persiapan tersebut.

Cek Talang Air 

Sejumlah warga melindungi badannya dari air hujan di Jalan Jendral Sudirman, Jakarta, Jumat (10/1). Menurut Kepala Balai Besar Teknologi Modifikasi Cuaca dari Badan Pengkajian Penerapan Teknologi (BPPT) beserta BMKG memprediksi akan terjadi intensitas hujan lebat di Jakarta disertai petir dan angin kencang pada 11 Januari 2020 dengan hujan rata-rata 50 hingga 100 mm dan berpotensi genangan air hingga banjir dibeberapa titik. Foto : Thoudy Badai - (Thoudy Badai_Republika)

SHARE    

Kotoran bisa masuk dan menyumbat talang air. Talang air yang tersumbat tentu tidak bisa mengalirkan air dari rumah ke luar secara optimal bila hujan deras terjadi. Meski terkesan sepele, pemilik rumah sebaiknya memeriksa sumbatan hingga kebocoran pada talang air dan pipa bawah mereka.

Cek Atap

Atap merupakan bagian rumah yang paling sering terdampak dan rusak oleh hujan deras dan badai. Selain itu, atap yang rusak biasanya membutuhkan biaya cukup besar untuk diperbaiki. Agar kerusakan tidak terjadi, pemilik rumah sebaiknya mengecek kondisi atap rumah dan memperbaiki area-area yang tidak tertutup oleh genteng.

Cek Bukaan Atap

Sebagian rumah memiliki bukaan atap atau "jendela" yang terletak di langit-langit rumah. Jendela atap atau skylight ini perlu diperiksa kondisinya sebelum musim hujan tiba. Skylight yang memiliki retakan atau lubang perlu diperbaiki agar saat musim hujan tiba, rumah terhindar dari kebocoran.

Amankan Mebel Taman

Pengendara melintasi jalan yang telah ditinggikan, di daerah Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Ahad (7/5/2023). Banjir akibat luapan air Sungai Citarum yang dipicu curah hujan yang tinggi, kembali merendam sejumlah wilayah di Kecamatan Bojongsoang, Dayeuhkolot, dan Baleendah. Saat ini banjir berangsur-angsur surut, namun dengan intensitas hujan yang masih tinggi, warga dan petugas terkait tetap waspada jika ketinggian air citarum kembali meningkat. - (Edi Yusuf/Republika)

SHARE    

Mebel atau perabotan yang ada di taman sebaiknya segera disimpan ke dalam rumah sebelum musim hujan tiba. Berikan pengaman dan perlindungan yang mumpuni untuk perabotan berukuran besar di taman yang tak bisa dipindahkan ke dalam rumah.

Pindahkan Mobil

Musim hujan terkadang menyebabkan banjir yang cukup tinggi. Bila memungkinkan, pindahkan mobil ke area parkir dengan lahan yang lebih tinggi dan jauh dari pepohonan tinggi selama musim hujan. Tujuannya adalah untuk menekan risiko mobil terendam banjir atau tertimpa pohon. Saat tidak digunakan, pastikan semua pintu dan jendela mobil tertutup rapat agar air hujan tidak merembes masuk ke dalamnya.

Simpan Barang Berharga di Tempat Tinggi

Bila rumah terletak di area yang berisiko tinggi terhadap banjir, pindahkan berbagai barang berharga ke rak lemari yang tinggi. Untuk rumah dengan lebih dari satu lantai, barang-barang berharga bisa disimpan di lantai atas.

Isi Daya Power Bank

penggunaan power bank - (Freepik)

SHARE    

Hujan deras hingga banjir terkadang membuat pasokan listrik di rumah terputus. Oleh karena itu, penting untuk mengisi daya semua power bank di rumah hingga penuh agar ponsel bisa tetap berfungsi.

Cek Kondisi Tetangga

Selain mengecek kondisi rumah sendiri, ingatkan tetangga untuk melakukan hal serupa. Bantu juga tetangga yang sudah lansia atau rentan untuk mempersiapkan rumah mereka jelang musim hujan.

Siapkan Cadangan Makanan

Banjir dan badai sering kali membuat orang-orang terjebak di dalam rumah. Oleh karena itu, penting untuk mempersiapkan cadangan makanan darurat yang memiliki masa kedaluwarsa panjang. Bila memiliki tetangga yang rentan, sangat dianjurkan untuk memberikan bantuan juga kepada mereka.

Bekerja dari Rumah

Hujan lebat, angin kencang, hingga banjir bisa menghambat orang-orang untuk melakukan perjalanan, seperti ke kantor. Bila memungkinkan, pilih opsi untuk bekerja dari rumah saat cuaca sangat buruk. 

Kapan Jakarta akan Hujan?

Warga beraktivitas saat cuaca terik di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Senin (24/4/2023). Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), memastikan Indonesia tidak mengalami gelombang panas seperti yang terjadi di Thailand dengan suhu mencapai 44,6 derajat dan Bangladesh mencapai 51.2 derajat. Sementara suhu tertinggi di Indonesia mencapai 36-37 derajat celcius seperti yang pernag terjadi di Ciputat pada 17 April 2023 lalu. - (Republika/Thoudy Badai)

SHARE    

Sudah beberapa bulan belakangan ini, Jakarta terasa panas. Apalagi pada bulan Oktober ini, panasnya sangat menyengat. Hal ini bukan hanya terjadi di Jakarta, melainkan juga wilayah sekitar, yaitu Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Akibatnya, banyak wilayah yang kekeringan. 

Hujan tentu saja menjadi idaman setiap orang saat suhu panas seperti ini. Tapi, kapan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) akan turun hujan?

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati, menjelaskan prakiraan awal musim hujan wilayah Jabodetabek bervariasi, yaitu:  

1. Wilayah Jabodetabek bagian selatan: Bogor, Depok termasuk Jakarta Selatan dan sekitarnya diprediksi mulai masuk musim hujan di perode Dasarian (sepuluh harian) II bulan November.

2. Wilayah DKI bagian timur termasuk Bekasi dan sekitarnya dimulai pada periode dasarian III bulan November - dasarian I bulan Desember.

3. Wilayah Tanggerang bagian utara periode dasarian III bulan Desember.

4. Wilayah Tanggerang bagian selatan periode dasarian II bulan November.

5. Wilayah Jakarta bagian tengah ke utara pada dasarian III bulan Desember - dasarian I bulan Januari 2024.

"Prediksi tersebut di atas akan terus dipantau dan dimutakhirkan dengan prediksi cuaca harian Jabodetabek tiga sampai 10 hari ke depan berdasarkan analisis dan data terbaru," ujarnya kepada Republika, Kamis (19/10/2023).

 

Bila rumah terletak di area yang berisiko banjir, pindahkan berbagai barang berharga ke rak lemari yang tinggi.

 

 

SHARE    

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat