
Sepak Bola
Arsenal Perkasa, Liverpool tak Kuasa
Satu jam laga berjalan, Tottenham dipaksa bermain dengan 10 pemain.
LONDON -- Arsenal menunjukkan keperkasaannya saat melakoni derbi London utara melawan Tottenham Hotspur di Stadion Emirates, Sabtu (9/10) malam. Sepuluh pemain Tottenham dipaksa menyerah 3-1 di kandang Arsenal. Di tempat lain, Liverpool menunjukkan ketidakperkasaannya ketika ditahan imbang Brighton and Hove Albion, 3-3, di Stadion Anfield.
Tambahan tiga angka membawa tim besutan Mikel Arteta kembali memimpin klasemen sementara Liga Inggris. Hanya kehilangan tiga poin dari delapan partai yang telah dilakoni, Arsenal mengantongi keunggulan empat poin di puncak klasemen sementara Liga Inggris dari Manchester City. Saat berita ini ditulis, City menjalani laga derbi melawan Manchester United.
View this post on Instagram
Sementara itu, kegagalan memetik poin penuh membuat Liverpool turun ke peringkat kesembilan klasemen sementara. Mohamed Salah dan kawan-kawan hanya bisa mengumpulkan 10 poin, hasil dari dua kemenangan, empat hasil imbang, dan satu kekalahan dari tujuh laga.
Selepas laga, pelatih Arsenal Mikel Arteta tak kuasa menyembunyikan kebahagiaannya. "Kami ternyata bisa bermain di level seperti ini dan mengalahkan tim yang cukup kuat. Kemenangan ini mendongkrak kepercayaan diri tim ini. Kami juga sudah berada di arah yang tepat," ujar Arteta, dilansir laman resmi klub.
Kendati Arsenal tengah memimpin papan klasemen sementara, Arteta tidak mau anak-anak asuhnya terbuai. Pelatih asal Spanyol itu menekankan, fokus utamanya adalah terus berada di trek kemenangan, termasuk saat menatap laga kontra Liverpool pada akhir pekan depan. "Kami akan terus berusaha fokus untuk tampil lebih baik," katanya.
View this post on Instagram
Pada laga pekan kedelapan ini, Arsenal mendapatkan kemenangan melalui gol yang dicetak oleh Thomas Partey, Gabriel Jesus, dan Granit Xhaka. Di sisi lain, Tottenham meraih gol melalui eksekusi penalti Harry Kane. Satu jam laga berjalan, Tottenham dipaksa bermain dengan 10 pemain setelah wasit memberikan kartu merah secara langsung kepada Emerson.
Dari Merseyside, Liverpool justru mengalami kekalahan dua gol lebih awal. Leandro Trossard memborong dua gol tersebut. Namun, keunggulan Brighton itu juga sempat dibalikkan oleh tim tuan rumah.
Dua gol dari Roberto Firmino membawa situasi menjadi imbang. Selanjutnya, satu gol bunuh diri dari bek Brighton mengubah keunggulan 3-2 untuk Liverpool. Sayangnya, tujuh menit sebelum berakhirnya waktu normal, Trossard berhasil menyamakan skor menjadi 3-3.
View this post on Instagram
Hasil imbang itu tentunya membuat posisi pelatih Juergen Klopp menjadi terdesak, terutama pada faktor kerentanan gawang the Reds dalam kebobolan pada musim ini. Untuk aspek itu, catatan penampilan Liverpool pada awal musim ini memang mengkhawatirkan. Dari 15 laga terakhir di semua ajang, the Reds selalu kebobolan lebih dulu di 10 laga.
Secara khusus, dari tujuh laga di pentas Liga Inggris yang dimainkan pada hari Sabtu, Liverpool selalu kebobolan lebih dulu di lima laga. Klopp pun sepertinya sudah jengah dengan kondisi tersebut. "Kami seharusnya bisa tampil lebih baik. Kami perlu stabilitas, konsistensi, dan pertahanan yang lebih baik," kata Klopp seusai laga, seperti dilansir Sky Sports.
Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.
Wisata Global Menuju Sinyal Hijau
Sinyal membaik sektor pariwisata internasional sudah terlihat pada lima bulan pertama 2022.
SELENGKAPNYAMengglobalkan Fashion Muslim
Potensi ini jadi kunci mewujudkan Indonesia sebagai pusat fashion Muslim dunia pada 2024.
SELENGKAPNYAMengulik Cerita dari Kota Lama Semarang
Pengunjung juga mendapatkan cerita unik di Kota Lama Semarang.
SELENGKAPNYA