OLEH HAURA HAFIZHAH

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir hadir di Islamic Center Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum (UNIPDU), Jombang, Jawa Timur pada akhir pekan lalu dalam rangka membuka acara Festival Banjari tingkat SMA sederajat se-Jawa Timur.

Dalam acara tersebut terdapat teriakan para mahasiswa, santri, dan pelajar yang menyebut "Erick Thohir Presiden" saat Erick sedang sambutan dan berinteraksi dengan para santri.

Video teriakan "Erick Thohir Presiden" beredar luas di media sosial. Erick Thohir pun berupaya menenangkan para peserta acara. Bahkan, Erick sempat menghentikan sambutannya karena suasana terus bergemuruh.

"Ini ditanya apa, kok jawabannya presiden," kata Erick.

Lalu, Erick melanjutkan sambutannya dengan memberikan pertanyaan tentang cita-cita kepada para santri yang hadir dan berani maju ke depan panggung. Para santri dengan semangat menyampaikan cita-citanya, mulai dari menjadi menteri agama, pebisnis, dan psikolog. Erick pun senang dan puas dengan jawaban dan keberanian para santri.

Menteri BUMN Erick Thohir (tengah) disambut mahasiswa saat memberikan kuliah umum di Universitas Islam Darul Ulum, Lamongan, Jawa Timur, Sabtu (9/4/2022). - (ANTARA FOTO/Zabur Karuru)

SHARE    

"Ini contoh mereka berani menghadapi apapun. Pertanyaan tidak sulit kan. Hanya cita-cita. Maka dari itu, saya kasih hadiah beasiswa dari SMA sampai kuliah," kata dia.

Erick memang sangat fokus dalam pengembangan anak-anak muda. Saat kunjungannya dalam memberikan kuliah umum di Universitas Darul Ulum, Lamongan, Jawa Timur akhir pekan lalu, Erick juga menginginkan anak muda terbaik di Indonesia bisa masuk dan bekerja di perusahaan-perusahaan BUMN.

Menurut Erick, hal ini dikarenakan Kementerian BUMN saat ini mendorong kepemimpinan anak muda di perusahaan-perusahaan BUMN. Saat ini, direksi BUMN di bawah usia 42 tahun sebanyak 5 persen pada 2021. Pada 2023 akan dinaikkan menjadi 10 persen.

Nama Erick Thohir memang kerap muncul dalam berbagai survei calon presiden di Pilpres 2024. Misalnya, dalam hasil survei Lembaga Indikator Politik Indonesia, nama Menteri BUMN Erick Thohir termasuk yang dipertimbangkan.

Berdasarkan hasil survei, dalam simulasi 33 nama capres, nama Erick Thohir masuk di urutan 11 dengan perolehan elektabilitas 1,2 persen. Di simulasi 19 nama capres, dia berada pada urutan kesembilan dengan hasil 1,3 persen.

Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno mengatakan, sosok Erick Thohir bisa mendongkrak tingkat elektabilitas calon presiden yang ingin maju pada Pemilu 2024. "Nama Erick Thohir mendongkrak persentase elektabilitas tiga capres dalam hasil survei Lembaga Indikator Politik Indonesia," kata Adi Prayitno.

Tiga nama itu, yakni Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Elektabilitas ketiganya berdampak positif jika diduetkan dengan Menteri BUMN ini. Adi menilai seringnya Erick Thohir berdialog dan bersosialisasi dengan masyarakat berimbas pada reputasinya sehingga publik mulai melirik sosok Menteri BUMN tersebut.

"Belakangan Erick terlihat rajin sosialisasi, muncul dalam event politik, aktif dialog dengan masyarakat. Mungkin variabel ini yang bisa membuat publik mulai melirik Erick," kata dia.

Menteri BUMN Erick Thohir memberikan kuliah umum di Universitas Islam Darul Ulum, Lamongan, Jawa Timur, Sabtu (9/4/2022). - (ANTARA FOTO/Zabur Karuru)

SHARE    

Tak terpengaruh

Ketua DPR Puan Maharani angkat bicara soal hasil survei yang menempatkan namanya di berbagai simulasi. Dia memilih fokus bekerja ketimbang terpengaruh dengan hasil survei.

"Saya enggak mau terpengaruh dengan survei-survei," kata Puan.

Puan menyadari, dirinya kurang narsis dalam kerja-kerjanya sebagai pimpinan DPR, sehingga hasil kerjanya kurang terekspos dan mendapat perhatian publik. Namun, menurutnya, bekerja untuk rakyat tidak harus selalu narsis.

"Karena buat saya itu pilihan, kerja itu kan enggak juga selalu narsis gitu kan. Saya kerja kerja dulu gitu," ujar dia.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat