NUSA DUA — Ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon menjadi wakil Indonesia pertama yang lolos ke perempat final Indonesia Masters 2021 setelah mengantongi kemenangan pada babak kedua, Kamis (18/11). Pasangan berjuluk Minions ini menang 21-13 dan 21-19 atas ganda putra Prancis Lucas Corvee/Ronan Labar yang baru kali pertama berjumpa di arena kompetisi.

Secara keseluruhan, dari 13 wakil yang bertanding pada babak 16 besar, Indonesia berhasil meloloskan empat wakil ke babak delapan besar. Dua di antaranya berasal dari ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan. Lalu, satu ganda campuran Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja dan satu ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu.

Selepas bertanding, Marcus memberikan pujian kepada lawannya. Menurut dia, penampilan pasangan asal Prancis itu cukup membuat perlawanan sengit pada set kedua. “Beruntung akhirnya kami bisa menang, bersyukur sekali," kata Marcus saat dijumpai di Nusa Dua, Bali.

Dibandingkan dengan penampilan pada babak sebelumnya, Marcus mengaku penampilannya kali ini sudah lebih baik. "Untuk adaptasi sudah lebih lebih baik daripada kemarin. Hari ini sudah cukup mengerti dengan kondisi lapangan dan tahu harus bermain seperti apa dibanding sebelumnya," ujar Marcus menyebutkan.

Pada babak perempat final, Kevin/Marcus masih menanti calon lawan antara rekan satu Pelatnas Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yacob Rambitan dan Akira Koga/Taichi Saito dari Jepang. Jika bertemu Pram/Yere, Minions mengaku tak akan ambil pusing dan akan tetap mengantisipasi permainan juniornya dalam turnamen BWF Super 750 ini.

"Kalau bertemu mereka yang penting main saja, tidak akan ambil pusing. Lawan junior sendiri pastinya mereka akan main tanpa beban, akan lebih berjuang dan semangat. Besok kita lihat saja di lapangan," kata Kevin.

Untuk ganda campuran, Indonesia hanya tinggal menyisakan satu wakil dalam babak delapan besar. Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja meraih tiket perempat final setelah menang tiga gim 9-21, 21-15, dan 21-11 atas pasangan Hong Kong Chang Tak Ching/Ng Wing Yung.

Hafiz/Gloria mengaku kalah start sehingga merelakan gim pertama untuk lawan. "Kalah start pada gim awal dan kami melakukan banyak kesalahan. Jadi, gim pertama kami lepas saja," ujar Gloria.

Gloria menambahkan, dia enggan memaksakan diri dalam gim tersebut sehingga dilepas. Setelah itu, Hafiz/Gloria bisa memperbaiki penampilan pada gim kedua. "Selanjutnya, kita berdua nge-push diri secara maksimal dan saling menguatkan. Berusaha bermain maksimal. Hasilnya ternyata bagus," kata pebulu tangkis bertinggi badan 182 cm itu.

Sektor tunggal habis

Sementara itu, sektor tunggal tidak menempatkan satu wakil pun pada babak perempat final Indonesia Masters 2021. Setelah tunggal putri kandas semua di babak pertama, kini dua wakil tunggal putra yang tersisa pada babak kedua atau 16 besar juga tak mampu melanjutkan kiprahnya dalam turnamen berhadiah 600 ribu dolar AS ini.

Pemain muda Thailand Kunlavut Vitidsarn menjadi 'hantu' pemain tuan rumah. Setelah sebelumnya mengalahkan unggulan lima yang juga juara bertahan Anthony Sinisuka Ginting, Kunlavut selanjutnya mengalahkan Shesar Hiren Rhustavito. Shesar menyerah dua gim langsung 14-21 dan 9-21.

Kekalahan juga diderita Jonatan Christie. Pahlawan Piala Thomas Indonesia ini menyerah kepada pebulu tangkis India, Kidambi Srikanth, dengan tiga gim 21-13, 18-21, dan 15-21. Hasil ini membuat Indonesia tanpa wakil dari sektor tunggal putra pada babak perempat final atau babak delapan besar yang akan digelar hari ini.

Selanjutnya, kekalahan juga dialami oleh unggulan dua ganda putra, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Mereka kalah tiga gim dari ganda Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobayashi dengan skor 21-11, 15-21, dan 12-21.

Hal yang sama dialami oleh pasangan ganda putri Fitriani/Yulia Yosephine Susanto yang menyerah kepada pemain Malaysia. Selanjutnya lagi ada juga kekalahan yang diderita oleh pasangan ganda campuran, Zachariah Josiahno, Sumanti/Hediana Julimarbela serta pasangn ganda putra, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani.

Hasil Lengkap Tim Indonesia dalam Babak 16 Besar:

Menang

1. Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon vs Lucas Corvee/Ronan Labar (Prancis): 21-13, 21-19 (menang).

2. Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan vs Akira Koga/Taichi Saito (Jepang): 21-18, 23-21 (menang).

3. Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja vs Chang Tak Ching/Ng Wing Yung (Hong Kong): 9-21, 21-15, dan 21-11 (menang).

4. Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Clara Azurmendi/Beatriz Corrales (Spanyol): 21-17, 21-9 (menang).

Kalah

1. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan vs Takuro Hoki/Yugo Kobayashi: 21-11, 15-21, dan 12-21 (kalah).

2. Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso vs Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang): 19-21, 11-21 (kalah).

3. Jonatan Christie vs Kidambi Srikanth (India): 21-13, 18-21, 15-21 (kalah).

4. Panjer Aji Siloka Dadiara/Bryan Sidney Elohim vs Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia): 21-12, 21-8 (kalah).

5. Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani vs Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia): 17-21, 12-21 (Kalah).

6. Zachariah Josiahno Sumanti/Hediana Julimarbela vs Ko Sung Hyun/Eom Hye Won (Korea): 21-18, 21-15 (Kalah).

7. Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana vs Goh Sze Fei/Nur Izzudin (Malaysia): 18-21, 20-22 (kalah).

8. Shesar Hiren Rhustavito vs Kunlavut Vitidsarn (Thailand): 14-21, 9-21 (kalah).

9. Fitriani/Yulia Yosephine Susanto vs Tan Pearly/Thinaah Muralitharan: 8-21, 14-21 (kalah).

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat