BERGAMO -- Cristiano Ronaldo sekali lagi menyelamatkan Manchester United (MU), kali ini dari kekalahan. Iblis Merah hampir saja kalah dari Atalanta karena tertinggal 1-2 hingga menit ke-90. 

Pemain berusia 36 tahun itu kembali membuat momen magis ketika tendangan volinya dari luar kotak penalti merobek gawang Atalanta pada injury time. Skor akhir pertandingan keempat Grup F Liga Champions yang berlangsung di Stadion Gewiss, Bergamo, Rabu (3/11) dini hari WIB, berakhir imbang 2-2.

Sebelumnya, Ronaldo juga yang menyamakan skor 1-1 setelah MU tertingga 0-1 pada menit ke-12 lewat gol Josip Ilicic. Tuan rumah kembali unggul pada menit ke-56 setelah Duvan Zapata menaklukkan David de Gea. Beruntung, Ronaldo mencetak gol keduanya.

Penyelamatan oleh CR7 itu bukan pertama kalinya terjadi di Liga Champions. Pada pertemuan melawan Atalanta di Old Trafford, Ronaldo juga mencetak gol kemenangan pada menit ke-81 saat skor imbang 2-2. Aksi paling heroik saat United mengalahkan Villarreal.

Saat pertandingan nyaris imbang 1-1, Ronaldo membuat publik Old Trafford bersorak saat ia mencetak gol pada menit ke-95. Pada laga pertama grup melawan Young Boys, Ronaldo juga mencetak gol pertama untuk MU. Sayang, saat itu United mendapatkan kartu merah dan Young Boys membalikkan keadaan menjadi 2-1.

Meski hanya mendapatkan satu poin, hasil itu cukup berati bagi Iblis Merah. Sebab, skuad asuhan Ole Gunnar Solskjaer itu masih memimpin Grup F dengan tujuh poin, sama seperti Villarreal di peringkat kedua. Persaingan untuk mendapatkan tiket ke fase gugur pun masih cukup ketat karena semua tim masih berpeluang.

Dengan sisa dua pertandingan lagi, Atalanta yang berada di peringkat ketiga bisa lolos jika memenangkan dua laga sisa, sama halnya dengan Young Boys yang berada di posisi paling bawah dengan tiga poin. Meski begitu, MU kini tidak berada dalam tekanan berat untuk menghadapi dua laga sisa.

Ronaldo pun mengingatkan timnya untuk bisa lebih baik lagi pada laga selanjutnya sehingga bisa bersaing mendapatkan gelar. Pemain internasional Portugal itu mengakui, pertandingan di Stadion Gewiss berjalan sulit. Namun, ia menegaskan, MU tidak menyerah begitu saja sebelum pertandingan berakhir.

''Kami percaya sampai akhir, dan saya akan membantu tim saya mendapatkan tiga poin dan saya senang. Saya pikir ini hasil yang bagus untuk kami,'' ujar Ronaldo, dikutip dari Mirror.

Mantan pemain Juventus itu mengakui, awal pertandingan berjalan sulit. Atalanta juga memiliki pelatih berkualitas dan pemainnya tahu apa yang harus dilakukan. Hal tersebut diketahuinya karena pernah menghadapi La Dea ketika masih menjadi penyerang Juventus.

''Kami masih harus meningkatkan diri. Kami memiliki pemain berbeda dan sistem berbeda. Kami harus beradaptasi, tapi itu butuh waktu,'' ucap dia.

Manajer MU Ole Gunnar Solskjaer juga memuji Ronaldo setinggi langit. Menurut dia, mencetak gol adalah sesuatu yang biasa dilakukan penyerangnya tersebut, apalagi saat ada peluang pada menit akhir dan posisi tim sedang tertinggal. ''Dia selalu mengawasi bola dan teknik tendangan volinya juga luar biasa,'' kata Solskjaer, dikutip dari Sky Sports.

Pemain Manchester United Raphael Varane berlari merebut bola yang dibayangi pemain Atalanta Duvan Zapata. - (AP Photo/Luca Bruno)

SHARE    

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat