Tangkapan layar konser drive in | Youtube

Geni

Kemeriahan Konser Drive-In

Sekitar 300 mobil atau 1.000 orang bergabung dalam konser ini selama tiga hari.

 

 

 

Suara lembut Bunga Citra Lestari (BCL) membuka kemeriahan konser musik hibrida “Danamon New Live! Experience Vol. 2” pada Jumat (19/11). Lantunan lagu “Sunny” dipilih BCL sebagai awalan untuk mengisi panggung konser yang mengusung tagar #SafetyandSpectacular pada hari pertama itu.

“Menyenangkan sekali bisa hadir di sini. Menghibur semuanya,” kata Bunga di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (19/11).

Konser #SafetyAndSpectacular yang diselenggarakan oleh Berlian Entertainment bersama Mahaka Radio Integra (Mari) dan Mata Elang Productions ini menampilkan konser musik selama tiga hari dari 19-21 November 2021 yang diisi Bunga Citra Lestari, Noah, dan Tulus berturut-turut.

Danamon New Live! Experience Vol. 2 merupakan konser drive-in yang memungkinkan penonton menyaksikan pertunjukan di dalam mobil yang langsung berada di depan panggung. Konsep ini bertujuan untuk menjaga pertunjukan musik langsung tetap aman di tengah kondisi pandemi Covid-19.

Konsep hibrida diusung oleh konser ini. Penonton bisa menyaksikan langsung konser di dalam mobil di depan panggung atau secara daring dari rumah masing-masing. Meskipun tidak berhadapan muka dengan penonton, panggung ditata sedemikian apik dengan tata panggung dan permainan cahaya lampu yang meriah. 

Bagaimana penonton menikmati kemeriahan konser? Mobil penonton mesti melalui beberapa pengecekan sebelum masuk ke vanue, misalnya, cek aki mobil, menunjukkan hasil tes antigen atau PCR, menunjukkan bukti vaksin Covid-19 dua dosis, dan cek suhu tubuh.

Penonton yang menyaksikan langsung secara drive-in bisa mendengarkan suara musik melalui frekuensi radio lokal 105.6 FM yang juga menampilkan pengisi acara di panggung. Selain itu, terdapat dua layar besar di kanan dan kiri panggung yang bisa menjadi alternatif menonton pertunjukan, di mana sesekali penonton ditampilkan di sana. 

Penonton mendapat tautan Zoom acara yang memungkinkan mereka berinteraksi dengan penonton lainnya atau pengisi acara. Tepuk tangan digantikan dengan klakson maupun lampu mobil.

Selama konser berlangsung, penonton dilarang keluar dari mobil. Jika ada keperluan darurat, misalnya, ke toilet, penonton bisa menyalakan lampu hazard mobil. Petugas lapangan akan menghampiri untuk menanyakan keperluannya. Meski telah melakukan tes antigen atau PCR, penyelenggara mewajibkan penonton mengenakan masker jika keluar dari mobil.

Menyaksikan konser tak lengkap rasanya tanpa menikmati makan dan minum khas jajanan di tempat acara. Penonton di cara ini bisa mengisi tautan khusus untuk memesan makanan. Pembayaran bisa dilakukan melalui dompet digital apa pun. Makanan kemudian diantarkan ke mobil menggunakan sepeda olah petugas.

Penampilan BCL malam itu mampu menghidupkan kembali sukacita acara musik dengan lagu-lagu bertema cinta miliknya. Bunga membawakan 15 lagu di konser yang berlangsung selama 1,5 jam itu, di antaranya, “Pernah Muda”, “Aku Wanita”, “Medley Patah Hati (Aku Tak Mau Sendiri x Saat Kau Pergi)”, “12 Tahun Terindah”, “Aku dan Dirimu”, dan “Menghapus Jejakmu”.

BCL sesekali meminta penonton membunyikan klakson dan menyalakan lampu di tengah-tengah lagu untuk memeriahkan suasana. Penonton mendapat kejutan kolaborasi penampilan Ariel Noah di lagu “Menghapus Jejakmu”. Ariel sedari awal konser berada di mobil depan panggung. BCL meminta Ariel untuk naik ke atas panggung menemaninya melantunkan lagu itu.

Pada hari kedua, giliran Noah menghentak panggung pertunjukan musik. Aksi panggung dari Ariel, Lukman, David yang membawakan lagu-lagu andalannya sukses membangkitkan semangat dari seluruh penonton yang secara bersamaan membunyikan klakson mobil. Semangat ini pun terlihat di layar samping kiri dan kanan panggung, di mana seluruh penonton yang terhubung melalui Zoom ikut bernyanyi bersama mengikuti iringan musik yang dibawakan sang musisi meskipun dari dalam mobil.

Ariel membuat kejutan di tengah-tengah penampilan dengan memakai rollerblade inline skates. Dia mengajak semua penonton ikut bernyanyi bagian chorus lagu “Topeng”. Ariel dengan lihainya beratraksi di area penonton untuk memberikan salam.

Dengan permainan tata cahaya yang berwarna dan interaksi dari penonton yang juga mamainkan lampu mobil, pertunjukan menjadi lebih berkesan dan semarak dengan tembakan kembang api. Noah tampil membawakan lagu-lagu hit andalan, seperti “Separuh Aku”, “Ada Apa Denganmu”, “Yang Terdalam”, “Menunggumu”, “Ku Katakan dengan Indah”, hingga “Khayalan Tingkat Tinggi”.

Penyanyi-penulis lagu, Tulus, bertugas menutup kemeriahan acara “Danamon New Live! Experience Vol. 2” pada Ahad (21/11) malam. Tulus membawakan sejumlah lagu-lagu hit, di antaranya, “Sepatu”, “Teman Hidup”, “Gajah”, “Monokrom”, dan “Pamit”.

Tulus kagum dengan kemeriahan berbeda yang dihadirkan konser ini. “Ini lebih meriah dari tahun baru. Semoga ini bukan klakson kesel, klakson seneng,” kata Tulus.

Meskipun sempat bingung bagaimana cara berinteraksi dengan penonton, Tulus akhirnya menikmati cara berinteraksi konser drive-in. “Sepertinya saya sudah paham cara berinteraksi,” ujarnya.

Tulus menyapa dan melihat satu per satu wajah penonton dari layar yang ada di panggung. Bahkan, Tulus ingin bergabung dengan salah satu mobil.

“Saya rasanya ingin gabung salah satu mobil,” kata dia.

Dia juga membaca beberapa komentar yang ditulis penonton, seperti, “Tulus semangat.”

Saking kagumnya dengan konser drive-in, Tulus mengajak penonton terlibat dalam videonya. Dia merekam video pendek yang menampilkan kemeriaah konser dengan klakson dan lampu mobil. “Saya ingin bikin video, jarang-jarang konser ini. Kapan lagi saya 10 tahun nyanyi nggak pernah diklaksonin seperti ini,” kata Tulus.

Menurut CEO and Creative Director Berlian Entertainment Dino Hamid, “Danamon New Live! Experience Vol. 2” merupakan acara yang seharusnya digelar pada tahun lalu. Konser ini akhirnya digelar lagi setelah kondisi pelonggaran pembatasan sosial di tengah pandemi.

“Ini event harusnya tahun lalu, setelah pelonggaran akhirnya November tahun ini akhirnya kejadian,” ujar Dino.

Dino menjelaskan, gelombang kedua dari pandemi Covid-19 sangat terasa di sektor hiburan, khususnya pertunjukan musik. Promotor sangat sulit mendapatkan izin, meskipun sudah pasti acara berlangsung aman.

“Pertunjukan berdampak sekali, kami yang aman saja benar-benar susah dapat izin, tapi akhirnya bisa dapat juga,” ujarnya.

Sekitar 300 mobil bergabung dengan pertunjukan selama tiga hari dengan satu mobil berjumlah tiga sampai empat orang (maksimal). Dino memperkirakan, ada sekitar 1.000 orang yang menonton acara konser musik ini.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat